Tidak Pakai Helm, Pengendara Motor di Palembang Ini 'Ngumpet' di Belakang Mobil, Takut Ditilang Polisi

Tidak Pakai Helm, Pengendara Motor di Palembang Ini 'Ngumpet' di Belakang Mobil, Takut Ditilang Polisi

Tidak Pakai Helm, Sejoli Pengendara Motor di Palembang Ini Pilih 'Ngumpet' Takut di Tilang Polisi--

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Diduga takut ditilang oleh polisi, sepasang remaja pengendara sepeda motor di Palembang ini malah memilih "ngumpet" di belakang mobil pengendara lainnya.

Aksi ngumpet takut ditilang polisi ini, lantaran gara-gara keduanya tidak memakai helm terekam kamera pengendara lain, hingga di semprot Warganet di media sosial diantaranya diunggah oleh akun Instagram Palembang Update.

Dari unggahan video yang dilihat, Ahad 1 September 2024 terlihat sepasang sejoli mengendarai sebuah sepeda motor sport berwarna hitam sedang berhenti dengan kendaraan lainnya pada lampu merah persimpangan.

Disebutkan dalam unggahan bahwa lokasi simpang merah yang dimaksud, yaitu simpang lampu merah Polda.

BACA JUGA:Kecelakaan di Atas Jembatan Ampera, Seorang Pengendara Motor Tergeletak, Sayur Berhamburan

BACA JUGA:Polisi Bubarkan Balap Liar di Tanjung Senai Ogan Ilir, Antisipasi Kecelakaan Lalu Lintas

"Sepasang Sejoli Ini Tak Pakai Helm di Simpang Polda Sampai Nunduk2 Agar Tak Terlihat Pak Polisi," begitu tulis deskripsi unggahan video Palembang Update berdurasi hanya 30 detik itu.

Tampak dalam video unggahannya, pasangan dua sejoli tersebut ngumpet dengan cara menundukkan kepala sehingga hampir sejajar dengan sepeda motor yang dikendarainya.


--

Keduanya terlihat menunduk, sembari menunggu lampu merah ditengah-tengah kendaraan lainnya.

Masih dalam video, nampak jelas kendaraan sepeda motor yang dinaiki sepasang remaja tersebut dengan nomor polisi BG 5231 TW.

BACA JUGA:Kecelakaan Tunggal, Truk Pengangkut Padi Terbalik di Jalan Desa Sukarami OKI

BACA JUGA:Kecelakaan Tunggal, Mobil Pickup Pengangkut Sayur Tabrak Pembatas Flyover Polda Sumsel

Tentunya, kebiasaan tidak menggunakan helm bagi pengendara sepeda motor tersebut jelas mengancam keselamatan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: