Kapolda Sumsel Pimpin Apel Kehormatan dan Renungan Suci di TMP Ksatria Ksetra Siguntang

Untuk diketahui, pada renungan suci tersebut dilakukan berbagai rangkaian upacara yaitu melakukan penghormatan kepada arwah para pahlawan, penyalaan obor, pembacaan naskah apel kehormatan dan renungan suci, mengheningkan cipta dan pembacaan doa untuk para pahlawan.

Suasana khidmat menggema di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kesuma Bangsa Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), pada dini hari Sabtu 17 Agustus 2024, pukul 00.00 WIB.

Terpisah, Pemerintah Kabupaten OKI bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) menggelar Apel Kehormatan dan Renungan Suci sebagai bagian dari rangkaian peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79.

Acara ini diadakan untuk memberikan penghormatan dan mengenang jasa 95 pahlawan nasional yang bersemayam di TMP Kesuma Bangsa.

BACA JUGA:Bentuk Penghormatan dan Penghargaan, Polwan Polda Sumsel Ziarah dan Tabur Bunga di TMP

BACA JUGA:Kenang Jasa Pahlawan, Bupati Pimpin Forkopimda Ogan Ilir Tabur Bunga di TMP Ksatria Caram Seguguk

Mereka adalah sosok-sosok heroik yang telah rela berkorban jiwa dan raga untuk memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.Kapolres OKI, AKBP Hendrawan Susanto, SH, S.I.K, bertindak sebagai inspektur apel pada acara tersebut.

Dalam suasana yang tenang dengan hanya penerangan dari dua obor, beliau membacakan naskah apel kehormatan dan renungan suci yang menyentuh hati para hadirin.

Kapolda Sumsel Irjen Pol A Rachmad Wibowo, SIK memimpin langsung apel Kehormatan dan Renungan Suci.-Foto: dokumen/sumeks.co-

"Kita semua hadir di sini untuk memberikan hormat stinggi-tingginya atas keikhlasan dan kesucian pengorbanan para pahlawan yang telah rela berjuang jiwa dan raga, bahkan mempertaruhkan nyawa untuk mempersembahkan kemerdekaan yang saat ini kita nikmati," ujar AKBP Hendrawan Susanto dalam pidatonya.

Sementara itu, Pj Bupati OKI, Ir. Asmar Wijaya, M.Si, juga memberikan sambutan yang mendalam tentang pentingnya mengenang dan menghargai pengorbanan para pahlawan.

"Apel penghormatan dan renungan suci ini adalah bentuk penghargaan kita bersama kepada arwah para pahlawan yang telah gugur berjuang jiwa dan raga demi kemerdekaan Republik Indonesia," tutur Ir. Asmar Wijaya.(*)

Sumber: