Pamer Kelebihan di Segmen Flagship, Redmi K50 Pro Plus Bawakan Spek Menarik dengan Performa Gahar

Gebrakan yang dibuat oleh Redmi K50 Pro Plus agar unggul di segmen flagship ini dengan memiliki kamera utama beresolusi 108 MP menggunakan sensor besar 1/1.52".

Kamera utama Redmi K50 Pro Plus juga memiliki teknologi PDAF (Phase Detection Auto Focus) serta OIS (Optical Image Stabilization).

Ini memungkinkan pengambilan gambar dengan detail yang sangat tinggi dan stabil, bahkan dalam kondisi cahaya rendah.

BACA JUGA:Redmi Turbo 4: Smartphone Gaming Terbaik dengan Harga Terjangkau

BACA JUGA:Hp Redmi 13 Vs itel S24, Sama-sama Didukung Chipset Helio G91 Ultra, Harga Rp1 Jutaan Saja, Mending Mana?

Kamera ultrawide dengan resolusi 8 MP dan sudut pandang 119° memungkinkan Anda mengambil foto dengan area yang lebih luas, ideal untuk pemandangan atau foto grup.

Kamera makro 2 MP memungkinkan Anda mengambil foto close-up dengan detail yang tajam, cocok untuk fotografi objek kecil seperti bunga atau serangga.

Redmi K50 Pro Plus memiliki Fitur Dual-LED Dual-Tone Flash untuk menghasilkan pencahayaan yang lebih alami dan seimbang saat mengambil foto dalam kondisi cahaya rendah.

Kamera utama mendukung perekaman video hingga resolusi 4K pada 30fps, serta perekaman slow-motion pada 1080p hingga 120fps dan 720p hingga 960fps.

Kamera depan dengan resolusi 20 MP menggunakan sensor Sony IMX596, yang mampu menghasilkan foto selfie dengan detail yang baik dan warna yang akurat.

BACA JUGA:Spesifikasi Xiaomi Redmi K30 Ultra Bawa Tampilan Kece dengan Performa Bertenaga

BACA JUGA:Ponsel Flagship Killer, Redmi K70 Ultra Gebrak Pasaran Smartphone dengan Spesifikasinya? Gahar Habis!

Kamera Redmi K50 Pro Plus dilengkapi dengan berbagai fitur tambahan seperti HDR, panorama, dan gyro-EIS (Electronic Image Stabilization) untuk perekaman video yang lebih stabil.

Soal prosesor, Redmi K50 Pro Plus ditenagai dengan MediaTek Dimensity 9000, salah satu chipset paling canggih dari MediaTek, dibangun dengan proses fabrikasi 4 nanometer (nm).

Ini adalah chipset smartphone pertama yang menggunakan teknologi 4 nm, yang meningkatkan kinerja sekaligus efisiensi daya.

Sumber: