Listrik Padam di Palembang, Lampu Merah Tak Berfungsi, Pengendara Motor Banyak Naik Trotoar
Aktivitas lalulintas di Kota Palembang terganggu lantaran pemadaman listrik yang terjadi di sejumlah wilayah.-Foto: tangkapan layar Instagram-
Dari informasi salah satu petugas kemananan LRT, dihentikannya sementara aktivitas angkutan kereta LRT karena berdampak dari matinya arus listrik yang saat ini terjadi.
"Untuk sementara layanan LRT ditutup sementara hingga aliran listrik normal kembali," ucap salah satu petugas keamanan LRT.
BACA JUGA:Pemkab OKI dan PLN Segera Terangi Seluruh Desa Belum Berlistrik di Kabupaten OKI
BACA JUGA:PLN Mobile Proliga 2024, Pertamina Enduro Sapu Bersih Dua Laga di Gresik
Padamnya listrik ini, lanjutnya berdampak terhadap seluruh stasiun LRT Sumsel mulai dari stasiun DJKA Jakabaring hingga stasiun LRT Bandara.
Masih dikatakannya, untuk operasional pada setiap stasiun berjalan normal seperti biasa karena punya jalur listrik sendiri.
"Namun, untuk kereta LRT nya menggunakan listrik PLN dan sekarang kondisinya sedang mati listrik sehingga kereta tidak bisa beroperasi," tukasnya.
Salah seorang calon penumpang LRT bernama Lutfi warga Bungaran, mengaku mengalihkan transportasinya ke transportasi online.
BACA JUGA:Listrik Padam Hampir Setiap Hari di Prabumulih, Warga Keluhkan Barang Elektronik Banyak Rusak
"Tadinya mau menuju stasiun Demang lebar daun, akan tetapi karena LRT sedang tidak bisa beroperasi sementara jadi pakai ojek online saja mas," tutur Lutfi.
Merespon permasalahan ini, PTKAI Divre III Palembang melalui siaran persnya menyampaikan permohonan maaf atas gangguan operasional LRT Sumsel.
"Adanya pemadaman listrik di Palembang pada hari ini karena gangguan transmisi SUTT 275 kV Lubuk Linggau - Lahat sehingga berdampak pada sistem kelistrikan di wilayah kerja Sumatera Selatan, Jambi dan Bengkulu sekitar pukul 11.00 tadi, membuat semua perjalanan LRT Sumsel terhenti, karena third Rail off/mati dampak dari gangguan tersebut," jelas Humas PT KAI Aida.
Dijelaskannya penumpang yang masih dalam perjalanan LRT tidak dapat melanjutkan perjalanan nya dan dievakuasi melalui walkway, namun sebelum dilakukan evakuasi, petugas kami telah memastikan kondisi power sistem di jalur sudah aman/safety dan ada petugas kami yang memandu proses tersebut Sedangkan bagi penumpang yang telah memiliki tiket di stasiun keberangkatan belum melakukan perjalanan akan mendapat voucher tiket LRT yang dapat dipergunakan sampai 7 hari ke depan.
BACA JUGA:Tiang Listrik PLN Patah dan Ambruk, Warga Keluhkan Aliran Listrik Padam
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: