Berteduh Menunggu Hujan Sambil Bermain HP, Empat Remaja Disambar Petir, Dua Kehilangan Nyawa

Berteduh Menunggu Hujan Sambil Bermain HP, Empat Remaja Disambar Petir, Dua Kehilangan Nyawa

Empat remaja tersambar petir saat berteduh menunggu hujan sambil bermain HP, dua orang kehilangan nyawa.-Foto: dokumen/sumeks.co-

Kepala Desa Macang Sakti, Arifai, juga membenarkan kejadian warga tersambar petir. 

"Dua orang dari Desa Macang Sakti, dua lagi dari Desa Terusan. Dari Desa Macang Sakti, satu orang meninggal dunia dan satu orang kritis. Warga yang kritis sudah dirujuk ke RSUD Sekayu dan yang meninggal dunia," tutupnya.

BACA JUGA:Mancing di Laut, Warga Konawe Selatan Tewas Disambar Petir

BACA JUGA:Tiga Orang Sekuriti di Prabumulih Disambar Petir, Satu Diantaranya Tewas

Rombongan mahasiswa yang sedang berteduh saat hujan di bawah pohon areal Bendungan Watervang, Kecamatan Lubuklinggau Timur II, Kota Lubuklinggau disambar petir, Rabu 2 November 2022, sekitar pukul 15.40 WIB.

Satu korban tewas, yakni Selvia (18), sebagai mahasiswi Universitas PGRI Silampari (Unpari) Lubuklinggau. Korban merupakan warga SP 10, Kecamatan Nibung, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara). 

Sementara dua rekannya, yang juga mahasiswa Universitas PGRI Silampari (Unpari) Lubuklinggau, selamat dalam kejadian itu. 

Supardi, salah satu warga yang membantu korban, menjelaskan saat kejadian dia sedang mencuci mobil. Selesai mencuci mobil ada warga lain memberi tahunya ada yang tersambar petir.

BACA JUGA:Lima Hari Tidak Pulang Warga Sungai Pedada OKI Ditemukan Tewas, Diduga Disambar Petir

BACA JUGA:Diduga Disambar Petir, Boster 77 Pertamina Lubuk Karet Banyuasin Terbakar Hebat

"Tadi Apek, tiba-tiba mengatakan ada yang meninggal disambar petir," kata Supardi. 

Setelah itu, ia menuju lokasi dan kemudian melihat ada seseorang digotong oleh rekan-rekannya menyeberangi jembatan gantung Watervang. Selanjutnya korban dimasukkan ke mobil milik Supardi. 

"Juga ada temannya yang dipapah. Kemudian dipangku rekannya, duduk di depan. Mereka saya antar ke RS Siti Aisyah," jelas Supardi. 

Hanya saja Supardi tidak mengetahui pasti kejadiannya. Karena ia mendapati korban sudah digotong. 

BACA JUGA:Sejoli Kemping di Bukit Waruwangi, Tenda Disambar Petir, Si Pria Tewas di Tempat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: