Kamu Suka Nyuruh Orang Cepat Nikah? Belajar Kasus Arif Sampai Masukin Mayat Dalam Koper Buat Biaya Resepsi
Kamu suka nyuruh orang cepat nikah? Belajar kasus arif sampai masukin mayat dalam koper buat biaya resepsi. foto: @dahsyatnyaiwan97/sumeks.co.--
Menurut putri korban, ibunya dan pelaku hanya sebatas hubungan kerja. Ibu selalu terbuka sama anak-anaknya dan tak pernah cerita tentang pelaku.
Diberitakan sebelumnya, kasus pembunuh wanita dalam koper sudah dirili pihak kepolisian.
Terungkap bahwa tersangka sempat membeli tas 2 kali karena jasad korban tidak muat.
Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi, AKBP Gogo Galesung menegaskan korban RM (50) tidak dimutilasi, korban mengalami hantaman keras di kepala dan mengalami pembekapan hingga kehilangan napas.
Tersangka Ahmad Arif Ridwan (29) memakai sebagian uang kantor yang dibawa korban RM untuk berbagai keperluan.
Membeli koper sebanyak 2 kali, karea koper yang pertama tidak muat dengan jasad korban.
Tersangka Ahmad Arif Ridwan juga membeli tiket pesawat, memesan taxi online, membayar hotel dan mentransfer sejumlah uang kepada ibunya di Palembang.
“Total uang yang kita sita Rp36 juta (dari total Rp43 juta) karena sudah dipergunakan oleh pelaku,” jelasnya.
Untuk kondisi keluarga tersangka ketika pelaku ditangkap di Palembang yang pastinya shock.
"Jadi saat penangkapan tim kami di Palembang langsung di rumah istrinya, istrinya shock karena mereka juga baru menikah, apalagi hari Minggu ini mereka akan melakukan resepsi," jelas AKBP Gogo Galesung.
Untuk hasil autopsi waktu kematian kurang 24 sampai 48 jam dan tidak ada tanda-tanda perlawanan dari korban RM.
Mulut korban dibekap sehingga tidak ada pernapasan dan memang ada benturan keras di kepala yang menyebatkan luka berat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: