Tragis! Banjir Bandang Hantam 3 Bocah yang Tengah Mandi di Sungai Meo Muara Enim, Begini Kronologinya

SUMEKS.CO - Tragis,  tiga bocah yang diduga tengah mandi di Sungai Meo , tepatnya di Desa Muara Dua, Kecamatan Semendo Darat Laut, Kabupaten  Muara Enim ini dihantam oleh  banjir bandang yang datang secara tiba-tiba.

Diketahui, bocah ketiga laki-laki tersebut, yaitu Rehan (10), Rizki (10) dan Reza (10), yang berasal dari Desa Muara Dua,  kejadian tragis ini terjadi pada Selasa 23 April 2024, sekitar pukul 12.45 WIB.

Kepala Desa Muara Dua, Salmin mengungkapkan, kronologi peristiwa nahas ini diketahui awalnya ketiga bocah laki-laki tersebut tengah mandi di  tepi sungai seperti hari biasanya.

Namun, secara tiba-tiba air besar pun datang yang disebabkan oleh air sungai pasang, sebab hujan di daerah hulu sungai yang terjadi beberapa saat sebelumnya.

BACA JUGA: Asyik Mandi, 3 Orang Bocah Hanyut Disapu Banjir Bandang

BACA JUGA: Waspada Lahat Siang Ini Diperkirakan Hujan Petir, Begini Cuaca Sumsel Hari Ini 24 April 2024

Salmin pun menjelaskan, bahwa kejadian tersebut sangat cepat, sehingga bocah ketiga yang sedang asyik mandi ini tak bisa lagi menyelamatkan diri usai dihantam banjir bandang.

“Karena airnya datang tiba-tiba, ketiga anak itu tidak sempat lagi naik ke daratan. Mereka hanyut dan terombang-ambing arus sungai yang deras,” ujarnya.

Beruntungnya, kejadian tragis ini terlihat oleh warga sekitar, sehingga warga pun langsung sigap untuk melakukan upaya penyelamatan terhadap yang ketiganya.

Alhasil, dari upaya penyelamatan yang dilakukan, Rizki (10) dan juga Rehan (10) berhasil diselamatkan oleh warga sekitar, keduanya menemukan semak-semak belukar yang ada di tepi sungai.

BACA JUGA: PPPK Ogan Komering Ilir Khawatir, Pelantikan Tertunda Karena NIP Belum Keluar

BACA JUGA: Perahu Oleng lalu Terbalik, 2 Anak Selamat, Ibu Hilang Terseret Arus Sungai Rawas

Sehingga, warga pun langsung sigap untuk menyelamatkan keduanya dengan tali serta peralatan seadanya.

Namun, sayangnya salah satu dari bocah ketiga ini, Reza (10), tidak dapat diselamatkan. Pasalnya, Reza terbawa arus derasnya dan ditemukan dalam keadaan telah meninggal dunia. 

Sumber: