Putri Sulungnya Maju Sebagai Bakal Calon Wali Kota Prabumulih? Begini Tanggapan Ridho Yahya

Lebih lanjut Suami Ir Hj Suryani Ngesti Rahayu ini mengaku penanganan prioritas di kota Prabumulih yang belum tuntas hanya tinggal penanganan banjir dengan perbaikan aliran anak-anak sungai, drainase dan masalah pasar Prabumulih.

"Untuk pasar harus ditata, tentu harus ada kesepakatan dengan para dewan karena tujuan kita untuk menertibkan bukan untuk menghilangkan mata pencarian mereka. Padahal sudah kita bangunkan 3 lantai tapi mereka masih tidak mau masuk, apalah kendalanya dari kita, itu masih kendala," tuturnya.

BACA JUGA:Hanya Tersisa Selembar Baju di Badan, Ridho Yahya Imbau Warga Tak Buang Puntung Rokok Sembarangan

BACA JUGA:Waduh, Wawako Prabumulih Kalahkan Wali Kota Ridho Yahya?

Untuk masalah pengangguran selama ini terus ditangani baik menyiapkan lowongan pekerjaan di dalam negeri maupun luar negeri, masalah rumah kumuh program bangun rumah baru akan tetap berjalan begitu juga program Baca Tulis Alquran.

"Untuk pengentasan pengangguran dengan kerjasama tenaga kerja luar negeri tentu Risa lebih fasih berbahasa inggris tentu akan lebih banyak lagi, dengan penguasaan bahasa diharap lebih banyak kerjasama dengan perusahaan luar negeri untuk penuntasan pengangguran," lanjutnya.

Maka dari itu kata Ridho dirinya dan keluarga menyimpulkan untuk memajukan Risa untuk mencalonkan diri sebagai bakal calon Wali Kota Prabumulih di Pemilu 2024 ini.

"Selain dokter, dia masih polos otaknya bersih sama seperti Prabowo mengajak Gibran memilih yang bersih tidak terkontaminasi, itu pertimbangan kita dan kita yakin dia mampu. Untuk itu kepada masyarakat mohon bantuan untuk Prabumulih yang ke depan lebih bagus lagi, hati-hati jangan salah pilih," terangnya.

BACA JUGA:Nyalon Gubernur Sumsel, Wali Kota Prabumulih Ridho Yahya: Masih Tunggu Hasil Survei

BACA JUGA:Jelang Habis Masa Jabatan, Wali Kota Ridho Yahya Langsung Buat SIM Motor-Mobil

Ridho mengatakan dengan Risa jadi Walikota nantinya juga dapat mengobati kerinduan warga terhadap dirinya. 

"Otomatis kalau Risa jadi saya tidak kemana-mana akan standby di Prabumulih karena Risa pasti minta bimbingan bagaimana ini dan itu tentu akan lebih mudah. Kalau orang lain akan sudah karena jika minta masukan kita harus mengundang dulu tapi jika Risa bisa selalu saya beri masukkan, kita jadi mentornya, jika dipercaya masyarakat," tukas Ridho. (chy)

Sumber: