Yuk Teladani 4 Wanita Agung Dunia Akhirat Menurut Ajaran Islam, Mereka yang ‘Dinotice’ Allah Karena Ketaatan

Allah pun memberinya hadiah istimewa berupa kelahiran seorang Nabi dari rahimnya tanpa bapak sehingga membuat Maryam menjadi perempuan yang tetap suci.

Maryam binti Imran adalah perempuan yang dipotret secara sempurna di dalam Al Quran sejak Ia dikandung ibunya hingga proses kedekatannya dengan Allah.

BACA JUGA:Salat Tarawih Bagi Perempuan Muslimah, di Masjid atau di Rumah? Begini Menurut Hukum Islam

BACA JUGA:Sebelum Mesir Dibebaskan, Nabi Muhammad SAW Beri Isyarat Pada Umat Islam di Awal Ramadhan 20 Hijriyah

Ia juga merupakan sosok perempuan yang menjadi Wali Allah, hingga beberapa ulama menyebutkan bahwa Maryam ialah satu-satunya Nabi dari kalangan perempuan.

Kesempurnaan Maryam digambarkan bagaimana ketauhidan sangat kuat menyatu dan tertanam didalam dirinya.

Ia diberi nama Maryam yang memiliki arti al-‘Aabidah Khadimah al-Rabb, seorang hamba Tuhan dan merupakan nama yang sangat agung.

2. Asiyah binti Muzahim

BACA JUGA:Mengenal Bayt Al-Hikmah, Perpustakaan Terbesar Dunia Sebagai Pusat Keilmuan Zaman Keemasan Islam

BACA JUGA:Cara Tetap Sabar di Bulan Ramadan dan Doa yang Dianjurkan dalam Islam Agar Pahala Puasa Tak Berkurang

Asiyah binti Muzahim adalah sosok yang sangat penting dalam Islam yang merupakan salah satu dari empat wanita terpuji dalam Islam.

Asiyah binti Muzahim adalah istri dari Firaun dan ibu angkat dari Nabi Musa AS, ia sosok wanita yang beriman dan tidak menyembah Firaun.

Dalam Al-Qur'an, Asiyah disebutkan sebagai "istri Firaun", sedangkan nama Asiyah berasal dari riwayat hadits.

Kisahnya dalam Al-Qur'an disebutkan pada Surah Al-Qashash (28): 7-13, berkenaan dengan kejadian bayi Musa yang dipungut dari sungai.

BACA JUGA:Arti Ajaran & Sejarah Aliran Sunni dalam Agama Islam, Berikut 7 Negara dengan Populasi Penganut Terbanyak

Sumber: