Terfavorit di Netflix, Ini Perbedaan Live Action dan Animasi dari Avatar: The Last Airbender
Avatar: The Last Airbender--dok:Sumeks.co
SUMEKS.CO - Serial terbaru dari Netflix, Avatar: The Last Airbender masih mendominasi sebagai film terfavorit sejak awal dirilis pada 22 Februari 2024 lalu.
Adaptasi dari animasi Nickelodeon, Avatar: The Legend of Aang menghadirkan kembali kisah petualangan pengendali empat elemen dalam delapan episode pada versi live action.
Meskipun ada perbedaan signifikan dalam jumlah episode antara versi animasi dan live action, Netflix berhasil menyajikan serial Avatar: The Last Airbender dengan ciamik.
Namun, adaptasi antara versi animasi dan live action ini memiliki beberapa perbedaan yang cukup mencolok antara kedua versi ini yang menarik untuk di bahas.
Berikut adalah beberapa perbedaan antara serial live action dan animasi, simak ulasannya:
1. Pemotongan Karakter
Keterbatasan waktu membuat Netflix harus merangkai cerita dengan lebih ringkas namun tetap mempertahankan esensi alur cerita.
Tidak sedikit karakter yang seharusnya belum muncul di awal cerita, namun sudah diperkenalkan lebih dulu, seperti Wan Shi Tong, Avatar Kyoshi, Avatar Kuruk, Mai, dan Ty Lee.
2. Karakter yang Tidak Muncul
Selain banyak karakter yang diperkenalkan di awal cerita, ada juga karakter dari serial yang dihilangkan dari alur cerita.
Misalnya, karakter Master Jeng Jong yang muncul ketika Aang mencoba mengendalikan api untuk pertama kalinya.
Serta karakter Bato dari Suku Air Selatan yang merupakan kerabat dari ayah Sokka dan Katara.
3. Belajar Mengendalikan Air
Pada serial animasi, Katara dan Aang belajar mengendalikan air bersama dari Water bending Scroll yang mereka ambil dari bajak laut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: