Libur Panjang, Tol Terpeka Dipadati Kendaraan, Meningkat 21 Persen

KAYUAGUNG, SUMEKS.CO - Libur panjang akhir pekan yang bertepatan dengan perayaan Isra Mi'raj dan Imlek memang menyebabkan peningkatan volume kendaraan di ruas tol Terpeka.

Hal ini cukup wajar terjadi karena banyak masyarakat yang memanfaatkan momen libur panjang untuk bepergian ke luar kota, baik untuk mengunjungi keluarga, berwisata, ataupun pulang kampung.

Peningkatan volume kendaraan di ruas tol Terpeka memang sudah mulai terlihat sejak Rabu 7 Februari 2024. Hal ini diprediksi karena banyak masyarakat yang ingin memanfaatkan waktu libur panjang untuk bepergian ke luar kota.

"Adanya libur panjang selama empat hari membuat volume kendaraan melintas ruas tol Terpeka meningkat 21 persen dari hari normal biasa," ungkap Branch Manager jalan tol Terpeka, PT Hutama Karya, Taufiq Hidayat. 

BACA JUGA:Penertiban APK di OKI Dimulai, Bawaslu: Tak Ada Toleransi

Dia menjelaskan, kendaraan mulai ramai melintas pada Rabu 7 Februari 2024 sore hingga malam. Kemudian terus berlanjut keesokan. 

Volume kendaraan yang melintas ruas tol Terpeka hampir sama banyaknya dari pulau Sumatera tujuan dan sebaliknya. 

"Jumlah kendaraan yang melintas ruas tol Terpeka tercatat peningkatan dengan jumlah 46.416 kendaraan," ujarnya, saat dikonfirmasi, SUMEKS.CO, Minggu 11 Februari 2024.

Lanjut dia, volume kendaraan masih terus ramai yang melintas hingga nanti malam dan pagi Senin 12 Februari 2023/4 besok. Dimana Senin besok sejumlah masyarakat yang bekerja telah masuk kerja. 

BACA JUGA:Apriyadi Ingatkan Netralitas ASN, Fokus Jaga Keamanan dan Kondusifitas Muba

Begitu pun juga anak-anak sekolah, sudah masuk sekolah kembali. Jadi mulai beraktivitas kembali. 

"Jumlah kendaraan yang melintas ini akan terus bertambah volume nya hingga malam nanti dan besok. Karena libur telah usai dan kembali beraktivitas," jelasnya. 

Disampaikan Taufiq, memang sudah biasa kalau ada libur dekat weekend sehingga menjadi libur panjang, akan membuat volume kendaraan yang melintas ruas tol meningkat dari hari biasanya. 

Ini dikarenakan, sejumlah masyarakat menyempatkan waktu untuk melakukan aktivitas liburan ke sejumlah tempat dan daerah. 

Sumber: