Israel Dipaksa Amerika ‘Patuh’ Usai Penyelam Yaman Tunjukkan Kemampuan Potong Kabel Internet Bawah Laut

Israel Dipaksa Amerika ‘Patuh’  Usai Penyelam Yaman Tunjukkan Kemampuan Potong Kabel Internet Bawah Laut

Penyelam Yaman tunjukkan kemampuan potong kabel internet bawah laut. foto: alnabsh/sumeks.co--

SUMEKS.CO - Israel dipaksa Amerika untuk ‘patuh’ usai penyelam Yaman tunjukkan kemampuan potong kabel internet bawah laut.

Jika itu terjadi maka dunia akan kembali ke zaman batu. Transaksi bank-bank di dunia akan berlangsung secara manual. Pasar saham juga akan amburadul.

Dampak buruk ekonomi eropa sudah terbayang di depan mata. 

Pasukan penyelam Yaman memang tidak main-main. 

BACA JUGA:Jaga Kenyamanan, Satlantas Polres Banyuasin Gencar Lakukan Sosialisasi Larangan Knalpot Brong ke Sekolah

Mereka merilis video, menunjukkan kemampuannya memotong kabel bawah laut yang membentang dari Asia ke Eropa.

Semula pengamat militer Amerika meragukan kemampuan Yaman untuk memotong kabel internet tersebut.

Namun lewat video singkat Yaman membuktikan mereka sangat mampu melakukannya. 

Tampak di video itu penyelam Yaman membentangkan bendera kebangsaan mereka.

BACA JUGA:Amerika Mundur, Yaman Tak Main-main Siap ‘Panggang’ Kabel Internet Terpanjang Dunia di Dasar Laut Merah

Para penyelam tangguh ini menunjukkan kabel-kabel raksasa yang siap mereka potong.

Hal ini membuat Amerika makin melunak.

Alhasil, Amerika ‘memaksa’ Israel melakukan perundingan damai dengan pejuang Palestina. 

AS meminta Qatar dan Mesir sebagai penengah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: