KPU OKI Tunda Distribusi Logistik Pemilu hingga 6 Februari 2024, Ini Penyebabnya!

KPU OKI Tunda Distribusi Logistik Pemilu hingga 6 Februari 2024, Ini Penyebabnya!

Sejumlah logistik Pemilu 2024 dijadwalkan akan didistribusikan KPU OKI pada 6 Februari 2024 menungu kekurangan surat formulir. Foto: dokumen/sumeks.Co--

KAYUAGUNG, SUMEKS.CO - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten OKI menunda pendistribusian logistik Pemilu 2024 dan dijadwalkan pada Selasa 6 Februari 2024.

Padahal sebelumnya untuk jadwal pendistribusian logistik pemilu 2024 pada Jumat 2 Februari 2024 ini. 

Hal ini disebabkan masih adanya surat-surat formulir yang belum tiba dan termasuk kesiapan lainnya. 

Ketua KPU OKI, Muhammad Irsan SE membenarkan, pendistribusian logistik Pemilu 2024 Kabupaten OKI akan dijadwalkan Selasa 6 Februari 2024 nanti. 

BACA JUGA:Pendistribusian Logistik Pemilu 2024 di Kabupaten OKI Mulai 2 Februari 2024, Utamakan Lokasi Terjauh

"Memang untuk jadwal pendistribusian logistik pemilu kita jadwal hari Jumat ini, tetapi karena masih adanya surat-surat formulir yang belum tiba jadi kita tunda," katanya, kepada SUMEKS.CO, Jumat 2 Februari 2024.

Dia mengungkapkan, untuk surat-surat formulir yang belum tiba itu termasuk formulir undangan. Dimana formulir ini belum selesai dari pencetakan. Formulir-formulir akan tiba pada Sabtu 3 Februari 2024 besok. 

"Bila tiba surat-surat formulir di KPU nanti juga akan dipilah-pilah," ujarnya. 

Irsan menegaskan, dalam pendistribusian logistik pemilu 2024 juga harus dilakukan rapat koordinasi terlebih dahulu dengan Forkopimda Kabupaten OKI termasuk Bawaslu OKI. 

BACA JUGA:Polrestabes Tetapkan 3 Pola Pengamanan TPS Pemilu 2024 di Palembang, Apa Saja?

"Jadi dalam rencana pendistribusian dilakukan rapat koordinasi dahulu dengan Forkopimda. Termasuk melihat kesiapan-kesiapan di lapangan," terangnya. 

Sambungnya, saat ini dijadwal kesiapan di lapangan, yakni kesiapan PPK yang menerima harus siap untuk logistik Pemilu 2024 ini.

"Dalam pendistribusian logistik bekerja sama dengan kantor Pos. Jadi tetap dipastikan kesiapan lainnya," pungkasnya.(*) 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: