Jam Tangan Hamilton Pilot Pioneer 2022 Tidak Relevan Secara Historis! Apakah Pesona Vintage-nya Masih Ada?
Jam tangan Hamilton Pilot Pioneer 2022 yang hadir dengan dua warna baru yang segar.--dok : sumsek.co
SUMEKS.CO - Jam tangan Hamilton Pilot Pioneer tahun 2019 yang terinspirasi dari referensi kode W10 sangat menghormati desain historisnya.
Berbeda dengan jam tangan Hamilton Pilot Pioneer 2022 yang hadir dengan dua warna baru yang segar, meski secara historis tidak relevan tapi tetap terlihat bagus.
Sama sekali tidak menghilangkan pesona Vintage-nya, karena jam tangan ini masih memiliki komponen dan desain yang sama, pemugaran hanya terjadi pada warna dial.
Jadi awalnya pada tahun 2019, Hamilton sempat menghadirkan kembali salah satu jam tangan pilot paling simbolis di masa lalu yang mengambil referensi kode W10.
BACA JUGA:Jam Tangan Bergaya Kompresor dari Longines Legend Diver 39mm Hadir Dengan Ukuran Paling Mantap
Sebuah jam tangan kecil dan unik yang pernah dibuat untuk pilot Royal Air Force, model yang dikenal dengan kode W10.
Jam tangan Hamilton kode W10 pertama kali diproduksi sejak tahun 1970-an, produksi seluruhnya di Inggris, oleh Smiths.
Namun pada awal tahun 1970-an, Smiths digantikan oleh Hamilton untuk produksi jam tangan militer W10.
Dibuat khusus oleh Kementerian Pertahanan Inggris dari tahun 1973 hingga 1976, model ini memiliki casing yang berbeda, khas pada zamannya, dengan apa yang disebut bentuk tonneau.
BACA JUGA:Menghadapi Gaya Hidup Perkotaan dengan Jam Tangan Bell & Ross BR 05 Chrono Green Steel
Jam tangan W10 sebagian besar dikeluarkan untuk pilot dan menampilkan gerakan pencatat waktu yang signifikan pada pergelangan tangan.
Meskipun desain keseluruhannya telah dimodernisasi, dasar-dasar jam tangan ini masih sangat mirip dengan apa yang pernah ditemukan pada Dirty Dozen.
Kemudian setelah beberapa dekade datanglah edisi ulang pada tahun 2019, jam tangan tersebut di beri nama Hamilton Khaki Aviation Pilot Pioneer Mechanical.
Jam tangan Hamilton Khaki Aviation Pilot Pioneer Mechanical, atau versi 2019, pertama kali dirilis dalam edisi hitam yang setia dan relevan dengan sejarah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: