Petani Prancis Marah, Kirim Paket Limbah Busuk ke McDonalds Sebab Impor Daging dan Macron Terlalu Fokus Israel

Para petani di industri pertanian besar di Prancis hanya dianggap sebagai buruh dengan upah rendah.

BACA JUGA:Heboh Petani di Bekasi Mendadak Punya Utang Rp4 Miliar, Padahal Tidak Merasa Meminjam!

Petani menuntut upah yang lebih baik lagi. Ditambah berbagi aturan membuat petani tidak berkembang dengan baik.

Banyak petani yang harus hidup dengan kebutuhan yang pas-pasan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. 

Tak hanya McDonalds yang menjadi sasaran mereka, kantor-kantor pemerintah juga tak lumput dari kiriman paket-paket limbah pertanian yang busuk ini.

BACA JUGA:Pusri Palembang Dukung Gebyar Diskon Pupuk di Karanganyar, Petani Makin Terbantu

Petani juga membalikkan rambu-rambu jalan untuk memprotes kebijakan pertanian yang tidak adil.

Pemerintahan Presiden Prancis Emmanuel Macron telah berupaya meredakan kemarahn para petani ini tapi gagal.

Aksi petani ini sangat dikhawatirkan akan melebar seperti aksi rompi kuning beberapa tahun lalu.

Aksi petani ini jelas merusak popularitas Macron.

BACA JUGA:Panen Cabai di Banyuasin, Pj Bupati: Mari Kita Dorong Petani untuk Terus Berproduksi

Saat aksi rompi kuning berlangsung, kekerasan sering terjadi antara pengunjuk rasa dan polisi anti huru hara, nah ini yang ditakutkan pemerintah Macron. *

 

Sumber: