Tiga Golongan yang Pasti Ditolong Allah SWT Sebab Ketaqwaannya, Nomor 2 Paling Mudah Dilaksanakan

SUMEKS.CO - Ketaqwaan adalah salah satu sebab seseorang mendapatkan pertolongan dari Allah SWT. Dengan bertaqwa seseorang dijamin oleh Allah selama hidup di dunia maupun di akhirat kelak. 

Sudah sepatutnya orang-orang yang beriman dan bertaqwa mengharapkan pertolongan dari Allah SWT. 

Hal ini juga menjadi bentuk ketundukan dan kepasrahan setiap hamba kepada Allah SWT sebagai Tuhan Semesta Alam. 

Terdapat tiga golongan orang yang dijanjikan Allah SWT dan pasti akan mendapatkan pertolongan dari-Nya. 

BACA JUGA:Golongan Manusia yang Doanya Makbul dan Langsung Diijabah Oleh Allah SWT, Sekali Ucap Bisa Datang Mudharat

Sebagaimana yang disebutkan dalam hadits dari Abu Hurairah radhiyallahu’anhu, beliau berkata bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, 

“Tiga orang yang pasti Allah akan menolong mereka : orang yang berjihad di jalan Allah, Mukatab yang ingin menebus dirinya dan orang yang menikah dengan tujuan menjaga dirinya (dari yang haram)”

1. Mukatab (Budak yang Ingin Menebus Dirinya) 

Golongan pertama adalah mukatab atau budak yang ingin menebus dirinya sendiri agar bisa menjadi orang yang merdeka. 

BACA JUGA:5 Golongan Manusia yang Apabila Berdoa Lagsung Allah Kabulkan, Doanya Makbul Tiada Penghalang

Hamba sahaya ini memerdekakan dirinya dengan cara membayar harta baik secara kredit maupun lunas. 

Menebus dirinya sendiri agar merdeka ialah salah satu bentuk kesalehan dan ketaqwaan seorang hamba. 

Allah SWT menerangkan mengenai keistimewaa mukatab menjadi golongan yang akan ditolong Allah dalam QS. An-Nur : 55. 

“Dan Allah telah berjanji kepada orang-orang yang beriman diantara kamu dan mengerjakan amal-amal yang saleh bahwa Dia sungguh-sungguh akan menjadikan mereka berkuasa di bumi, sebagaimana Dia akan meneguhkan bagi mereka agama yang telah diridhai-Nya untuk mereka, dan Dia benar-benar akan merobah (keadaan) mereka, sesudah mereka berada dalam ketakutan menjadi aman sentausa.Mereka tetap menyembah-Ku dengan tiada mempersekutukan sesuatu apapun dengan Aku.”

Sumber: