Libur Nataru Usai, Malam Ini Diprediksi 20.000 Kendaraan Melintas di Ruas Tol Terpeka

BACA JUGA:Besok dan 31 Desember 2023, Arus Momen Nataru di Ruas Tol Kayuagung-Palembang Diprediksi Alami Peningkatan

Sambungnya, pihaknya Hutama Karya juga untuk meningkatkan kualitas layanan di rest area Tol Terpeka dengan menyediakan toilet tambahan, menambahkan WTP (Water Treatment Plant).

Sementara di ruas tol Kayuagung-Palembang juga mengalami peningkatan volume kendaraan yang melintas. Peningkatan yang terjadi signifikan yakni mencapai 50 persen dari hari biasa. 

Manager Operasi PT Waskita Sriwijaya Tol, ruas tol Kapal Betung, Sabdo Hari Mukti, jumlah kendaraan yang melintas ruas tol Kayuagung-Palembang ataupun sebaliknya ini terbilang tinggi. 

Dimana pihaknya memprediksi pada puncak lalin Natal kendaraan yang melintas sebanyak dengan 12.998 kendaraan. Nyatanya 24 Desember 2023 kemarin capai 14.250 kendaraan. 

BACA JUGA:Operasi Lilin Musi 2023, Polres OKI Dirikan Pos Pam dan Pos Yan di Ruas Tol

"Tahun ini untuk masa libur Nataru kendaraan yang melintas sangat tinggi dibandingkan dengan tahun lalu. Ini dikarenakan bertepatan dengan libur sekolah," terangnya. 

Disampaikan Sabdo, untuk masa libur Nataru masih berlanjut hingga 2 Januari 2024 mendatang. Sehingga pihaknya masih memprediksi jumlah kendaraan yang melintas di ruas tol Kayuagung-Palembang dan sebaliknya masih terus tinggi hingga nanti malam. 

"Libur Nataru masih terjadi hingga awal Januari 2024, kita prediksi kendaraan yang melintas tol masih tinggi dan diprediksi diatas 10.000 kendaraan yang melintas," jelasnya. 

Ditambahkannya, pihaknya untuk mengantisipasi lonjakan lalin Nataru. Yakni menyiapkan 2 gardu masuk dan 2 gardu keluar di Gt Keramasan yang dilengkapi dengan fasilitas top up sebanyak 8 alat. 

BACA JUGA:Mau Liburan Nataru? 5 Ruas Tol Bagian dari JTTS Ini Ternyata Masih Gratis Loh, Jangan Dilewatkan Ya!

"Pihak kami juga menyiapkan penjualan uang elektronik (>5000 kartu), mobile reader (8 unit), serta petugas transaki tambahan untuk membantu kelancaran transaksi," pungkasnya. (*) 

 

Sumber: