Pengamat Politik AS Jackson Hinkle Cemburu Sama Pejuang Hamas, Maya dan Bye-bye Syukron Acak-acak Media Sosial

Pengamat Politik AS Jackson Hinkle Cemburu Sama Pejuang Hamas, Maya dan Bye-bye Syukron Acak-acak Media Sosial

Pengamat politik as jackson hinkle cemburu sama pejuang hamas, maya dan bye-bye syukron acak-acak media sosial. foto: @Jackson Hinkle/sumeks.co.--

AMERIKA, SUMEKS.CO - Pengamat Politik Amerika Serikat, Jackson Hinkle mendadak membahas momen perpisahan Maya Regev dan seorang pejuang Hamas.

Pengamat politik ini tak seperti biasanya membahasa soal ini. Jackson Hinkle tampaknya ‘cemburu’ sama pejuang Hamas.

Maya dan bye-bye syukron, menurut Jackson Hinkle benar-benar telah mengacak-acak media sosial.

BACA JUGA:Perpisahan Maya Regev Sama Kang Hamas Viral, Netizen Paling Pintar ‘Taruh Bawang’ Bikin Baper Sejagat Maya

“Video ini mengacak-acak media sosial,” sebutnya.

Jackson Hinkle bahkan menayangkan video singkat perpisahan seorang sandera wanita Israel dengan pejuang Hamas yang menurutnya romantis.

Jackson Hinkle bahkan mengamati dengan seksama bahwa apa yang dikatakan Maya Regev: “Bye-bye Maya, dan dijawab Maya dengan “Bye-bye Syukron”.

“Klip video ini benar-benar viral di media sosial, karena mata tak akan pernah berbohong,” tegas Jackson Hinkle.

BACA JUGA:Maya Regev Sandera Cantik Ucapkan Terima Kasih Pada Pejuang Hamas Viral, Netizen: ‘Bye Maya Aku Cemburu’

“Bagaimana ketika seorang wanita menemukan seorang pria sejati di Gaza, setelah dia tumbuh besar di Israel pastinya tak akan bertemu pria sejati,” sindir Hinkle lagi.

Menurutnya, itu pertama kali Maya melihat seorang pria sejati. 

“Wanita muda ini, dia meninggalkan lokasinya disandera, kurasa wajah dan matanya berbicara sendiri”, sebut influencer media sosial terkenal di AS itu. 

“Bye-bye syukron berarti thanks ya terima kasih, kita pastinya tak akan melihat potongan video ditayangkan di CNN atau bahkan di Fox News,” jelasnya.

BACA JUGA:Mukjizat! Bayi ‘Gaza’ Ditemukan Tim Penyelamat di Runtuhan Puing Bangunan Setelah 37 Hari Serangan Bom Israel

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: