Tuntut Plasma Perusahaan, Ratusan Warga Desa Teloko OKI Datangi Kantor Bupati OKI

Tuntut Plasma Perusahaan, Ratusan Warga Desa Teloko OKI Datangi Kantor Bupati OKI

Ratusan warga Desa Teloko Kecamatan Kayuagung demo di kantor Bupati OKI, tuntut penyelesaian masalah plasma, Senin 16 Oktober 2023.--

KAYUAGUNG, SUMEKS.CO - Ratusan warga Desa Teloko, Kecamatan Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) mendatangi Kantor Bupati, Senin 16 Oktober 2023.

Kedatangan para warga ini yaitu menuntut pemerintah untuk menyelesaikan terkait plasma dari PT Kelantan Sakti

Disampaikan koordinasi aksi, Yopi Meitana, para warga yang demo ini meminta agar pemerintah Kabupaten OKI untuk menyelesaikan permasalahan plasma dengan PT Kelantan Sakti yang sudah lama. 

"Kami meminta pemerintah OKI dan DPRD juga agar segera menyelesaikan permasalahan plasma ini, karena sudah bertahun-tahun," jelasnya. 

BACA JUGA:Polisi Gerebek Lorong Cek Latah Palembang, Amankan 6,5 Kilogram Sabu-Sabu dan 5 Orang Warga, 1 Perempuan

Tak hanya itu, pihaknya yakni para warga Desa meminta pemerintah untuk segera memanggil perusahaan guna penyelesaian. 

Termasuk juga agar pemerintah untuk meninjua ulang kembali HGU perusahaan PT Kelantan Sakti. 

"Bila perlu pemerintah juga mencabut izin usaha perkebunan PT Kelantan Sakti bila benar-benar bermasalah," terangnya. 

Para pendemo yang hadir sekitar 400 massa yang terdiri dari kaum laki-laki dan juga perempuan sangat menginginkan janji-janji dari perusahaan yang sudah lama untuk segera direaliasasikan. 

BACA JUGA:AALCO Miliki Pengaruh Besar Untuk Perjuangkan Suara Asia – Afrika di Tingkat Global

Dahulu pihak perusahaan menjanjikan akan memberikan plasma. Tetapi kenyataannya hingga saat ini belum direalisasikan. 

Dikatakan warga Desa Teloko, Suhardi, dalam mediasi dengan pemerintah Kabupaten OKI dan diterima oleh Asisten II dan pejabat lainnya, bahwasannya akan dilakukan pertemuan dengan warga desa dengan pihak perusahaan. 

"Rapat mediasi akan dilakukan pertemuan dengan perusahaan pada Sabtu 21 Oktober 2023," ucapnya. 

Masih kata dia, pada pertemuan nanti harus ada keputusan yang dihasilkan. Dimana para warga meminta plasma yang didalam HGU perusahaan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: