Benarkah Mengkonsumsi Magnesium Dapat Mencegah Insomnia? Ini Faktanya

SUMEKS.CO - Malam hari memang merupakan waktu untuk beristirahat sekaligus melepas penat setelah seharian beraktivitas. Namun untuk sebagian orang, gangguan tidur atau sulit tidur bisa saja terjadi.

Ini kemungkinan besar terjadi karena pola tidur yang berantakan. Bisa juga karena kekurangan nutrisi dalam tubuhnya.

Salah satu nutrisi penting dalam tubuh yang bisa mengatasi gangguan atau permasalahan tidur adalah magnesium.  Hal ini juga diperjelas oleh salah satu spesialis pengobatan integratif, Naoki Umeda, MD.

Menurutnya magnesium dapat membantu seseorang untuk tidur nyenyak, meskipun pengaruhnya kecil.

BACA JUGA:Waspada! Ini Bahaya Minum Kopi Tanpa Konsumsi Air Putih Terlebih Dahulu

Magnesium sendiri adalah nutrisi yang dapat memainkan peran dalam berbagai fungsi otot dan saraf. Lalu nutrisi satu ini juga terlibat dalam mengatur tekanan darah dan gula darah dalam tubuh.

Tak hanya itu saja, zat magnesium juga dapat membantu membangun tulang dan DNA.

Nah dalam beberapa penelitian lain menunjukkan bahwa magnesium ini kemungkinan akan menjadi salah satu alternatif yang lebih baik untuk membantu tidur.

Ini karena zat magnesium diketahui dapat membantu dalam mengatur neurotransmitter yang berhubungan langsung dengan pola tidur seseorang.

BACA JUGA:Minum Kopi Saat Perut Kosong Berbahaya untuk Kesehatan, Ini Resikonya

Nantinya neurotransmitter yang merupakan bahan kimia yang mengirimkan pesan antara sel-sel saraf di otak dan tubuh yakni magnesium dapat memainkan peran pendukung dalam fungsinya.

Untuk mendapatkan magnesium ini dapat diperoleh dengan mengonsumsi makanan yang seimbang salah satu yang tinggi ada pada dark chocolate dan avocado.

Selain itu magnesium juga bisa didapatkan dengan beragam makanan nabati dan hewani diantaranya adalah produk susu, sayuran hijau, kacang-kacangan, polong-polongan dan biji-bijian.

Namun untuk orang yang sehat diketahui jarang kekurangan magnesium, ini umumnya akan terjadi pada seseorang yang punya riwayat diabetes tipe 2, memiliki gangguan pencernaan, dan pengkonsumsi alkohol.

Sumber: