Bikin Ngiler Pecinta Touring, Suzuki Skydrive Crossover, Tawarkan Kenyamanan untuk Perjalanan Jauh

SUMEKS.CO - Suzuki Skydrive Crossover, motor yang diciptakan untuk mengakomodir keinginan pecinta touring.

Hal itu dapat dilihat dari fitur-fitur yang disematkan pada Suzuki SkyDrive Crossover. Begitu juga dengan spesifikasi mesin, rangka dan kelistrikan.

Membuat istimewa lagi motor ini mempunyai keunggulan yang belum dimiliki tipe lain. Apa saja keunggulan tersebut? Simak ulasannya berikut ini :

Berdasarkan situs resmi Suzuki Filipina, Suzuki Skydrive Crossover menawarkan desain premium ala adventure yang mengutamakan kenyamanan.

BACA JUGA:Inilah Wajah Terbaru Suzuki Skydrive Sport, Mirip Nex II Tapi Inovasi Baru Loh!

Untuk memberikan kesan gagah, Suzuki Skydrive Crossover memiliki lekukan bodi yang dinamis dan meruncing dari depan hingga ke belakang.

Suzuki Skydrive Crossover juga hadir dengan ruang pijakan kaki yang lapang, tanpa rangka backbone di bagian tengah dek.

Skutik Suzuki ini juga menawarkan jok yang lebar dan cukup dapat diandalkan saat touring atau berkendara menempuh jarak jauh. 

Untuk sistem kelistrikan Suzuki SkyDrive Crossover sudah menggunakan lampu LED pada headlamp dan tail light, serta panel instrumen full digital.

BACA JUGA: Suzuki akan Rilis Burgman Street 125, Generasi Z Pasti Sudah Gak Sabar

Tidak kalah penting kemudian bagasi seluas 15 liter, sangat memungkinkan untuk membawa perbekalan saat melakukan perjalanan jauh.

Ada pula kompartemen dua liter di dasbor yang disertai USB charger, hingga Side Stand Interlock.

Untuk spesfikasinya, Suzuki Skydrive Crossover mesih menggunakan mesin SOHC 113 cc 1 silinder 2 valve injeksi dengan pendingin udara.

Mesin ini mampu menghasilkan tenaga maksimum 6,7 dk pada 8.000 rpm dan torsi puncak 5 Ib-Ft atau setara 8.7 Nm pada 9.000 rpm.

BACA JUGA:Intip Keunggulan, Suzuki New Address 125 Pesaing Berat Honda Scoopy

Membuat skutik ini semakin menarik ialah konsumsi bahan bakar yang diklaim rata-rata 53 km per liter berdasarkan standar pengetesan World Motorcycle Test Cycle (WMTC)

Untuk menopang beban, Suzuki Skydrive Crossover memakai sokbreker depan teleskopik dan sokbreker belakang jenis tunggal.

Lanjut ke bagian kaki-kaki, terdapat velg aloy palang lima berdiameter 14 inci di bagian depan dengan ban ukuran 80/90 40P tubeless.

Sedangkan ban belakangnya memakai ukuran 90/90 40P tubeless, menempel di pelek almunium berdiameter 13 inci.

BACA JUGA:Hemat BBM dan Berkarakter, Inilah 4 Rekomendasi Skutik Suzuki Cocok untuk Mahasiswa

Selain itu, Suzuki Skydrive Crossover masih menggunakan rem depan cakran dan rem belakang tromol layaknya skutik 125 cc pada umumnya.

Suzuki Skydrive Crossover juga telah menggunakan ban bertipe dirt bike  bermotif kotak-kotak yang berfungsi  sebagai anti-slip saat melintasi medan tanah atau jalanan yang tidak rata.

Hal ini juga menghadrikan traksi yang lebih nyaman dan berkendara yang lebih baik dalam berbagai kondisi.

Demi memberikan keamanan berkendara Suzuki Skydrive Crossover dibekali sistem pengereman Rear Disc Brake, yang hadirkan respons pengereman yang lebih handal dan cepat. 

BACA JUGA: Suzuki Kembali Bikin Kejutan, Suzuki Maxi 160 CC Segera Hadir di Indonesia

Sistem rem ini juga  berfunsi sangat penting pada situasi darurat ketika pengendara membutuhkan pengereman secara tiba-tiba tentunya.

Sebagai pilihan, Suzuki Skydrive Crossover di Filipina dijual dengan tiga opsi warna yakni Strong Red, Solid Black, dan Pearl Ash Blue.

Pada Suzuki Skydrive Crossover memiliki kemampuan untuk terhubung ke smartphone. Penggunaan Ride Connect Edition dapat mengakses berbagai fitur termasuk tampilan baterai, navigasi belokan demi belokan saat berkendara, dan perkiraan waktu jelah.

Membahas harga motor Suzuki Skydrive Crossover ini dibandrol dengan harga Rp 21.599.00. Harga ini cukup murah dibandingkan persaingan lainnya salah satunya Honda BeAt Street.

BACA JUGA:Suzuki Burgman 400 : Scooter Matic Body Bongsor Ala James Bond

Demikian informasi tentang keunggulan Suzuki Skydrive Crossover. Pecinta otomotif di Indonesia patut bersabar, karena saat ini belum ada kepastian apakah akan dijual di Indonesia.(*)

Sumber: