Aksi Letkol Intelijen Asal Muara Enim Belum Mengarah Memikat Cewek, Hanya Modus Makelar Tanah dan Penipuan

Aksi Letkol Intelijen Asal Muara Enim Belum Mengarah Memikat Cewek, Hanya Modus Makelar Tanah dan Penipuan

Aksi letkol intelijen asal Muara Enim belum mengarah memikat cewek, hanya modus makelar tanah dan penipuan. Foto: Pelaku, AM (22) nekat beli maju tentara untuk memikat cewek. (dok/sumeks.co) --

MUARA ENIM, SUMEKS.CO  – Aksi Letnan Kolonel (Letkol) intelijen gadungan asal kabupaten Muara Enim provinsi Sumatera Selatan belum mengarah pada upaya memikat cewek.

Sebab modus anggota TNI gadungan selama ini memang rata-rata mengarah ke tujuan itu. 

Namun Rahman Nudin (36) dalam aksinya selama 2 tahun ini hanya fokus penipuan dan makelar tanah.

Bahkan ‘semua kerja’ bisa dia lakukan. Tujuannya tak lain untuk memperdaya calon korbannya.

BACA JUGA:Letkol Intelijen Asal Muara Enim Sudah 2 Tahun Beraksi, Gagah Atributnya Selalu Baru, Para Korban Cepat Lapor!

Apalagi akhir tahun lalu (Oktober 2022) Satreskrim Polres Muara Enim, sukses menangkap anggota TNI gadungan yang punya modus seperti itu.

Pelaku, AM (22) nekat beli maju tentara untuk memikat cewek. Agar terlihat gagah dan dapat banyak pacar.

AM saat itu ditangkap Pratu Johannes dari satuan Yonif 141 AYJP Kiban saat beraksi di GOR Pancasila Muara Enim, Sabtu, 29 Oktober 2022. 

BACA JUGA:Korban Letkol Anggota Intelijen Gadungan Asal Muara Enim Baru Satu yang Terungkap, Mantan Camat Rugi Rp38 Juta

Seperti diberitakan, ulah Rahman Nudin. yang baru berusia 36 tahun, dia sudah menyandang pangkat letnal kolonel (letkol).

Pria asal Kecamatan Lawang Kidul, Kabupaten Muara Enim itu mengaku anggota dari Badan Intelijen Strategis (BAIS).

Selain modal seragam TNI lengkap berikut atributnya, Rahman juga membawa sangkur dan pistol korek api. 

Namun perwira menengah (pamen) TNI itu, tiba-tiba ditangkap bintara TNI, Serda Hery dari Babinsa Kelurahan Cipayung Jaya, Kota Depok.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: