Fuji Gagal Laporkan Kasus Penipuan Oleh Mantan Managernya, Ini Penyebabnya

SUMEKS.CO – Artis pendatang baru sekaligus influencer, Fujianti Utami, mendatangi kantor polisi untuk melaporkan kasus penipuan yang dilakukan oleh mantan managernya.

Bersama kuasa hukumnya Sandy Arifin, Fujianti menjelaskan saat ini pihaknya masih belum bisa memasukkan laporan karena bukti yang ada dianggap masih kurang.

Pihaknya harus melengkapi bukti lainnya beserta dengan para saksi yang mendukung laporan tersebut.

"Jadi ada beberapa bukti yg harus kita lengkapi dan beberapa saksi yang kita akan mencoba komunikasikan terlebih dahulu," kata Sandy Arifin, di Polres Metro Jakarta Barat, pada Selasa 5 September 2023, dikutip dari beberapa sumber. 

BACA JUGA:CATAT! MUI Tegaskan Tidak Punya Rencana Menjadikan Selebgram Oklin Fia Sebagai Duta Majelis Ulama Indonesia

Lebih lanjut Sandy menegaskan pihaknya akan kembali lagi dalam dua hari kedepan dengan membawa bukti lengkap beserta saksi.

"Kita sepakat melengkapi bukti dua hari ke depan. Tanggal 7 pagi Insya Allah kita buat laporan," tambahnya. 

Barang bukti yang harus dilengkapi Fuji, tak lain adalah kontrak tertulis antara dirinya bersama dengan mantan managernya.

Selain itu Fuji juga pastinya akan menanyakan ke beberapa clientnya atau brand yang pernah bekerja sama untuk melengkapi bukti dari dugaan kasus penggelapan uang.

BACA JUGA:Cerita Selebgram Lina Mukherjee Selama Huni Lapas Perempuan Palembang, Tak Cocok Makan Pempek, Sering BAB

“Kita akan melengkapi kontrak dan juga beberapa kerja sama yang harus kita pertanyakan,” tukasnya.

Kemudian untuk total kerugian yang sudah dialami Fuji ini belum bisa dipastikan mengingat Fuji dan tim juga harus menghitung kembali setelah adanya barang bukti tambahan.

"Nominalnya sampai sekarang masih hitung secara lengkap, Makanya dua hari ini kita mempertajam mendapat kerugian pokoknya," jelas Kuasa Hukum Fuji.

Sementara itu, Fuji mengungkapkan bahwa uang yang diduga digelapkan oleh mantan managernya itu merupakan sejumlah uang dari hasik kerja kerasnya selama dua tahun belakangan ini.

Sumber: