Alternatif Sarapan Sehat, Ini 6 Manfaat dan Tips Mengkonsumsi Oatmeal

Alternatif Sarapan Sehat, Ini 6 Manfaat dan Tips Mengkonsumsi Oatmeal

Oatmeal bisa jadi sarapan alternatif, karena mengandung banyak nutrisi baik untuk tubuh.--dok : sumeks.co

SUMEKS.COSarapan sangat penting sebagai sumber energi bagi tubuh sebelum menjalankan aktivitas seharian. 

Asupan makanan di pagi hari agar beraktivitas menjadi lebih berenergi. Oleh karena itu banyak ahli gizi menyarankan untuk sarapan dengan makanan-makanan ringan nan bergizi.

Makanan yang dimaksud seperti buah-buahan, roti-rotian, sereal dan juga oatmeal. Selain rasanya yang enak makanan seperti ini juga bisa dikombinasi dengan yang lain seperti kacang-kacangan, susu dan yogurt.

Oatmeal salah satu contoh makanan pagi yang praktis dan juga memiliki banyak manfaat untuk sistem pencernaan.

BACA JUGA:6 Cara Memilih Makanan yang Tepat untuk Sarapan Sehat dan Bergizi, Jangan Diabaikan

Beberapa kandungan dalam oat yang sangat bermanfaat diantaranya karbohidrat, serat, lemak, protein, mangan, fosfor, magnesium, zat besi, zinc, vitamin B1 dan vitamin B5.

Selain itu oat juga mengandung beragam nutrisi seperti kalsium, kalium, vitamin B6, vitamin B3 dengan diperkaya bahan kimia nabati seperti fenol dan antioksidan. 

Dari sejumlah kandungan dalam oat, ini dia 5 manfaat yang bisa didapatkan saat mengkonsumsi oat sarapan.

1. Menurunkan berat badan

BACA JUGA:Resep Kue Tradisional Talam Ubi Manis, Cocok Jadi Cemilan dan Menu Sarapan

Mengonsumsi oatmeal sebagai menu sarapan yang lezat dan juga sehat bisa jadi alternative sarapan sat-set yang juga terbilang mengenyangkan dan sangat cocok untuk diet.

Kandungan serat dalam oatmeal diketahui dapat mengontrol rasa lapar dan juga meningkatkan produksi hormon kenyang karena kandungan air atau serat larut yang sangat tinggi didalamnya.

Dengan manfaat yang diperolehnya ini bisa menjadi salah satu manfaat dari oatmeal yakni menjadi penyebab penurunan asupan kalori serta dapat menurunkan berat badan yang secara otomatis akan menurunkan resiko obesitas.

2. Mengontrol kadar gula

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: