Kontroversi Asrama Mahasiswa Sumsel di Yogyakarta, Dugaan Kasus Mafia Tanah dan Korupsi Diusut Kejati Sumsel

Kontroversi Asrama Mahasiswa Sumsel di Yogyakarta, Dugaan Kasus Mafia Tanah dan Korupsi Diusut Kejati Sumsel

Kontroversi asrama mahasiswa sumsel “pondok mesudji” di Yogyakarta mulai kasus dugaan mafia tanah hingga dugaan korupsi diusut Kejati Sumsel. foto: @pondok_mesudji/sumeks.co.--

SUMEKS.CO - Kontroversi kasus asrama mahasiswa Sumsel di Yogyakarta makin memanas.

Mulai dari tudingan adanya indikasi kasus mafia tanah, hingga dugaan korupsi yang sedang diusut Kejati Sumsel.

Seperti dilansir dari media sosial Instagram akun @pondok_mesudji, membeberkan bahwasanya Asrama Pondok Mesudji adalah asrama mahasiswa Sumsel.

Asrama dibawah naungan Yayasan Pendidikan Batang Hari Sembilan yang berdiri sejak tahun 1952 silam.

BACA JUGA:Kepala Biro Kesra Pemprov Sumsel Sambut Kepulangan 356 Jemaah Haji Kloter 22 di Asrama Haji Palembang

Adapun tujuan pendirian asrama, yaitu diperuntukan khusus kegiatan mahasiswa asal Sumsel yang sedang menempuh pendidikan di Yogyakarta.

Namun, pada tahun 2015 masuklah mafia tanah yang diduga telah membuat dokumen yayasan dan sertifikat baru, hingga berujung menjual asrama mahasiswa Sumsel di Yogyakarta.

Sebelumnya, Kepala Badan Pengelolaan Aset Daerah (BPKAD) Sumsel Ahmad Mukhlis diperiksa penyidik Pidsus Kejati Sumsel, Kamis 24 Agustus 2023.

BACA JUGA:Giliran Kepala BPKAD Dicecar Penyidik Pidsus Kejari Sumsel, Terkait Dugaan Korupsi Asrama Mahasiswa Sumsel

Kepala BPKAD Sumsel diperiksa oleh tim penyidik Kejati sebagai saksi untuk dimintai keterangan seputar aset daerah Provinsi Sumsel itu.

Aset berupa asrama mahasiswa itu berada di Yogyakarta yang berlokasi di Jalan Puntodewo nomor 9 Wirobrojan.

"Benar, pada hari ini terkonfirmasi yang bersangkutan hadir penuhi panggilan sebagai saksi dihadapan penyidik Pidsus Kejati Sumsel," kata Kasi Penkum Kejati Sumsel Vanny Yulia Eka Sari SH MH dikonfirmasi diruang kerjanya.

BACA JUGA:Moment Haru Saat Jemaah Kloter 7 Tiba Asrama Haji Palembang, 4 Jemaah Lansia Tanazul

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: