Warga Babat Supat, Muba, Sumsel Keluhkan Angkutan Batubara Sering Melintas Kampung Mereka
Debu berterbangan akibat aktivitas lalulintas truk angkutan batubara di Babat Supat Musi Banyuasin.--harianmuba.com
BACA JUGA:Warga Pemilik Ratusan Hektare Lahan Tutup Jalan Khusus Truk Batubara Milik WBS
"Dari beberapa bulan terakhir warung makan kami mengelami penurunan omzet, pelanggan sungkan mau mampir makan karna banyak debu, hampir tiap waktu bahkan tiap jam kami sudah bersihkan tapi itulah tetap kalah sama debu," kata Zulkipli.
Zulkipli menuturkan Pihak Perusahaan Baturona memang sudah melakukan penyiraman dengan waktu tertentu namun cara itu dinilai kurang efektif.
"Baturona sudah melakukan penyiraman dengan waktu-waktu tertentu tapi cara ini juga kurang efektif karena setelah disiram jalan pelabuhan jadi berlumpur sisa-sisa lumpur menempel di ban mobil sehingga saat lumpur itu kering diaspal malah jadi debu," terang Zulkipli.
Zulkipli berharap Perusahaan segera turun kelapangan cek lokasi.
BACA JUGA:Sopir Truk Batubara Ngadu ke DPRD Muratara
"Mari sama-sama kita mencari solusi dari permasalahan ini," tutupnya.(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: