Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Batal Digunakan Pada Piala Dunia U17

Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Batal Digunakan Pada Piala Dunia U17

Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang. --dok : sumeks.co

SUMEKS.CO - Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang dan Kapten I Wayan Dipta, tidak masuk dalam list vanue pertandingan Piala Dunia U17.  

Penyelengara Piala Dunia U17 menyampaikan pageleran kompetisi sepakbola tertinggi di dunia kelompok umur 17 hanya akan digelar di kawasan Jawa.

Kepastian tersebut disampaikan Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora) Dito Ariotedjo saat ditanya awak media terkait batalnya stadion I Wayan Dipta Bali dan Jakabaring, Palembang.

"Dari penjelasan Ketua PSSI (Erik Thoir), kayaknya iya," kata Dito Ariotedjo.

BACA JUGA:AFF U19 Women's Championship 2023 Siap Digelar di Stadion Gelora Sriwijaya Palembang

"Jika dilihat dari potensi yang di Jawa, karena melihat U17 dari segi logistik dan transportasinya ya, begitu," tambahnya.

FIFA sendiri yang hanya melakukan inspeksi di empat wilayah terkait venue Piala Dunia U17  yakni, Jakarta, Solo, Surabaya, dan Bandung.

Adapun FIFA telah melaksanakan inspeksi venue pada 29 Juli hingga 1 Agustus 2023.

Sebelumnya, Erick Thohir sebagai Ketua Umum PSSI (Persatuan Sepak Bola Indonesia)  menyebutkan akan ada empat hingga delapan venue stadion untuk gelaran Piala Dunia U17.

BACA JUGA:Palembang Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Perbaikan Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Tetap Berjalan

Sebelumnya 6 stadion ini telah disiapkan guna persiapan Piala Dunia U20 yang gagal. Meliputi Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta), Stadion Manahan (Solo), Stadion Si Jalak Harupat (Bandung), Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya)

Kemudian Stadion Kapten I Wayan Dipta (Bali) dan Gelora Sriwijaya Jakabaring (Palembang).

FIFA sendiri telah menginspeksi  JIS (Jakarta International Stadium) dalam kunjungan pada Sabtu, 29 Juli 2023.

Saat itu PSSI diwakilkan Wakil Ketua Ratu Tisha, yang ikut meninjau FIFA menginspeksi JIS, terdapat ada tiga hal yang menjadi fokus FIFA.

BACA JUGA:Rumput dan Fasilitas Stadion Jakabaring Layak, Gelora Sriwijaya dan 4 Stadion Latihan Penuhi Syarat FIFA

Pada poin pertama, FIFA pastikan kesiapan venue stadion, termasuk lapangan utama dan lapangan latihan," ujarnya.

Selain itu, FIFA akan mengecek kualitas venue yang berada pada pitch management atau lapangan dengan spesifik soal jenis dan kondisi rumput.

Di poin ketiga yang menjadi perhatian badan sepak bola dunia ini adalah terkait team service termasuk akomodasi untuk para peserta.

Dalam infeksi FIFA ke Indonesia, FIFA menyampaikan rumput JIS untuk dilakukan pegantian karena pertandingan dengan format turnamen yang memiliki intesitas tinggi membuat FIFA ingin pastikan penggantian rumput dengan sistem pemulihan yang cepat.

BACA JUGA:Renovasi Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Dikebut, Sambut Piala Dunia U-20

Piala Dunia U17 sendiri akan berlangsung di Indonesia pada 10 November hingga 2 Desember 2023.

Indonesia menjadi tuan rumah karena menggantikan negara Peru yang dicabut FIFA karena otoritas sepakbola Peru tidak sesuai target yang diminta oleh FIFA.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: