Satu Bulan Target 1,2 Kilometer, Progres Jalan Lingkar Prabumulih Capai 15,2 Persen

Satu Bulan Target 1,2 Kilometer, Progres Jalan Lingkar Prabumulih Capai 15,2 Persen

Pengerjaan Jalan Lingkar Timur Kota Prabumulih sudah mencapai 15,2 persen. Foto: Dian/sumeks.co--

PRABUMULIH, SUMEKS.CO - Jalan Lingkar Timur Kota PRABUMULIH yang kerap dilintasi serta diperuntukkan bagi kendaraan bertonase besar dan tengah dilakukan pengerjaannya sudah mencapai 15,2 persen. 

"Karena kami targetkan 1 bulan 1,2 Kilometer (Km)," ujar PPPK 3 Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) Sumsel, Surya Perdana dibincangi saat mengecek proyek Jalan Lingkar, Rabu 2 Agustus 2023.

Untuk capaian kinerjanya sendiri, dari total 17 Km pengerjaan seluruhnya sudah tercapai lebih kurang 3 Km lebih. 

Saat ini, sudah berbentuk perkerasan beton dan dilanjutkan dengan persiapan tanahnya yang sudah lebih panjang dan juga sudah mulai akan memasang saluran samping atau unit. 

BACA JUGA:Perbaikan Jalan Lingkar Prabumulih Sistem Multiyears Tahun Ini Ditargetkan 9 Kilometer Mulus

"Nah itu kalau dari titik nol atau dari arah Palembang, sebelah kanan ini sudah disiapkan balok untuk salurannya," sebutnya.

Hanya saja, pihaknya tak menapik dalam pekerjaan ada pipa PDAM yang pecah sehingga harus dilakukan penggantian dan pemasangan ulang. 

"Memang ada pipa PDAM (rusak, red) namun kita sudah berkoordinasi dengan PDAM Tirta Prabu Jaya dan kita akan mengganti 700 meter pipa yang rusak mulai dari dengan kantor Polsek Prabumulih Timur sampai dengan komplek Islamic Center," bebernya.

Untuk sistem penggantiannya sendiri, Surya mengaku setelah diadakan pertemuan dan rapat, disepakati pihaknya mengganti uang Rp61 juta dan PDAM yang "belanja" pipa dan alat kelengkapannya mengingat PDAM lebih faham. 

BACA JUGA:Jalan Lingkar Prabumulih Mulus, Jalan Jenderal Sudirman Diperlebar

Sedangkan untuk pemasangan pipa akan dilakukan secara bersama-sama dengan pihaknya yang akan memasang saluran. "Supaya tidak bekerja dua kali," sambungnya.

Selain berkoordinasi dengan PDAM pihaknya dalam pengerjaan juga berkoordinasi dengan Petro Gas terkait jaringan gas kota yang ada di sepanjang kawasan Jalan Lingkar. 

Disinggung apa saja kendala yang ditemui di lapangan? Pria bertubuh tinggi itu mengaku, untuk kondisi cuaca sudah cukup mendukung mengingat saat ini sudah tidak memasuki musim penghujan lagi. 

"Hanya saja lebih ke masalah sosial karena kami di lapangam agak abu-abu, karena ada batas tanah warga dan batas tanah kita. Apalagi ada kebun tanpa patok dan saat kami keruk lahan baru ada warga yang datang," bebernya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: