PT Jasa Raharja Wilayah OKI Salurkan Santunan Rp 1,1 Miliar ke 23 Korban Meninggal Dunia
Penanggung Jawab PT Jasa Raharja wilayah OKI cabang Sumsel, Andi Logos SH. --
PT Jasa Raharja Wilayah OKI Salurkan Santunan Rp 1,1 Miliar ke 23 Korban Meninggal Dunia
KAYUAGUNG, SUMEKS.CO - Tahun 2023 ini yang telah berjalan enam bulan, untuk santunan kematian yang disalurkan oleh PT Jasa Raharja wilayah OKI cabang Sumsel yakni sebesar Rp 1,1 Miliar.
Hal ini dikatakan Penanggung Jawab PT Jasa Raharja wilayah OKI cabang Sumsel, Andi Logos SH, saat dibincangi SUMEKS.CO, Senin 24 Juli 2023.
"Santunan kematian yang telah disalurkan kepada korban kecelakaan lalulintas tahun ini sebesar Rp 1,1 miliar. Ini sudah kita salurkan," ujar Andi.
Dia mengungkapkan, besaran santunan kematian yang disalurkan untuk 23 korban lakalantas kurun waktu dari Januari hingga Juni.
BACA JUGA:All New Honda CR-V Generasi Keenam akan Rilis di GIIAS 2023, Berikut Spesifikasi yang Ditawarkan
Dimana lanjutnya, korban lakalantas hingga meninggal dunia ini banyak terjadi di Jalan Lintas Timur (Jalintim) Kabupaten OKI khususnya di Kecamatan Lempuing, Lempuing Jaya dan Mesuji.
"Santunan kematian itu diberikan langsung kepada ahli waris. Santunan kematian tahun ini hingga Juni terbilang menurun," terang Andi.
Dikatakan Andi, untuk jumlah santunan kematian tahun ini rendah dibandingkan tahun 2022 lalu. Dimana tahun lalu jumlah santunan kematian untuk Januari hingga Juni mencapai Rp 1,6 miliar dengan jumlah korban 32 orang.
"Tahun ini turun jadi angka lakalantas menurun. Begitu juga untuk jumlah santunan luka luka juga turun," katanya.
BACA JUGA:Publish Hubungannya Bersama Maxime, Luna Maya : Daripada Diambil Orang
Santunan luka luka, sambungnya, tahun ini dari Januari hingga Juni yang telah tersalurkan sebesar Rp 536.332.534 dengan jumlah korban sebanyak 38 orang.
Andi menyampaikan, Dalam pemberian santunan ini bila tidak ada ahli waris maka diberikan biaya penguburan dan santunan kematian tidak diberikan.
"Di wilayah OKI santunan cacat tetap tidak begitu juga santunan penguburan. Karena ada ahli waris," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: