Potensi Cuaca Ekstrem di Kota Palembang Mulai Menurun

 Potensi Cuaca Ekstrem di Kota Palembang Mulai Menurun

Ilustrasi cuaca ekstrem--dok : sumeks.co

Potensi Cuaca Ekstrem di Kota Palembang Mulai Menurun

PALEMBANG, SUMEKS.CO – Potensi terjadinya cuaca ekstrem di Kota Palembang, Sumatera Selatan mulai menurun. 

Cuaca ekstrem merupakan fenomena alam yang tidak normal dan tidak lazim. Ditandai kondisi curah hujan, arah dan kecepatan angin, suhu udara, kelembapan udara, dan jarak pandang yang dapat mengakibatkan kerugian terutama keselamatan jiwa dan harta.

Koordinator Bidang Observasi dan Informasi BMKG SMB II Palembang Sinta Andayani mengatakan potensi cuaca ekstrem berkurang namun masih ada. 

BACA JUGA:Cuaca Ekstrem di Tanah Suci, Kepala KKP Palembang: JCH Sudah Kita Siapkan APD

"Untuk cuaca ekstrim masih ada potensi namun intensitasnya sudah mulai menurun dibanding minggu lalu," katanya kepada SUMEKS.CO melalui telepon seluler, Selasa 18 Juli 2023.

Perubahan iklim global menjadi salah satu faktor utama yang berkontribusi pada terjadinya cuaca ekstrem. 

Namun, tindakan mitigasi yang diambil untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dapat membantu memperlambat perubahan iklim. 

Upaya untuk menggantikan sumber energi fosil dengan energi terbarukan seperti tenaga surya dan angin dapat mengurangi emisi gas rumah kaca yang berperan dalam perubahan iklim. 

BACA JUGA:Cuaca Ekstrem El Nino, WMO Umumkan Mulai Terjadi Hari Ini

Penurunan emisi dapat membantu mengurangi intensitas cuaca ekstrem seperti badai, banjir, dan kekeringan.

Sinta menuturkan, Kota Palembang tetap ada potensi hujan pada beberapa hari kedepan. 

"Potensi hujan untuk beberapa hari ke depan umumnya ringan hingga sedang, lokal dan berdurasi singkat (sporadis)," tukasnya.(*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: