Kombes Harryo: Persempit Ruang Gerak Pengedar, Putus Perlintasan Narkoba di Kota Palembang

Kombes Harryo: Persempit Ruang Gerak Pengedar, Putus Perlintasan Narkoba di Kota Palembang

Kapolrestabes Palembang Kombes Harryo. Foto: Deny/sumeks.co--

Kombes Harryo: Persempit Ruang Gerak Pengedar, Putus Perlintasan Narkoba di Kota Palembang

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Polrestabes Palembang menyebut ke depan akan menekan peredaran narkoba di wilayah Palembang. 

Bahkan akan memutus perlintasan peredaran narkoba di wilayah Polrestabes Palembang, dengan meningkatkan kinerja.

Kemudian, pengawasan anggota terhadap informasi yang dapat mengenai peredaran narkoba. 

"Ini kota menjadi hilir dari peredaran narkoba, karena Palembang perlintasan pasar dari jaringan narkoba. Untuk memasarkannya ke lapisan masyarakat," kata Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Harryo Sugihhartono, Kamis 13 Juli 2023.

BACA JUGA:Polres OKU Panen Tersangka ‘Selebritis Narkoba’ Baturaja, Kapolres Siapkan Sayembara Bonus Motor N-Max

Harryo Sugihhartono mengatakan, bahkan tidak menutup kemungkinan diedarkan atau dipasarkan di Palembang juga, seperti yang berhasil anggota Satres Narkoba Polrestabes ungkap beberapa pekan terakhir ini. 

"Untuk itu kita akan bekerja keras, dalam melakukan pemberantasan hingga memutus perlintasan peredaran narkoba di Palembang. Sehingga Palembang tidak menjadi perlintasan peredaran narkoba," ujar Harryo Sugihhartono. 

Lanjut Harryo Sugihhartono, penanganan perkara narkoba menjadi pekerjaan rumah bagi seluruh elemen. Tidak hanya pihak kepolisian tapi juga masyarakat ikut adil dalam pemberantasan narkoba. 

"Informasi masyarakat dapat membantu kita dalam melakukan pengungkapan jaringan narkoba. Untuk itu bagi masyarakat yang melihat gerek-gerik mencurigakan ataupun adanya transaksi narkoba harus laporkan. Sehingga anggota bergerak menangkap pelakunya," ungkap Harryo Sugihhartono.

BACA JUGA:Pengedar Narkoba Jual Sabu ke Polisi yang Menyamar Sebagai Pembeli

Selain itu, dirinya bersama anggota lainnya akan menggunakan strategi berbasis komunitas dengan semua elemen masyarakat. Strategi lainnya, yaitu dengan pola preventif dengan melakukan patroli.

"Patroli kita lakukan setiap saat sesuai karakteristik kerawanan untuk memperkecil mereka berbuat jahat. Bahkan mempersempit ruang gerak peredaran narkoba," jelas Harryo Sugihhartono.

Harryo Sugihhartono memastikan bahwa anggotanya tidak akan bertindak pilih kasih terhadap siapapun yang melanggar hukum.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: