Wajar Santriwatinya Murtad, Segini Cintanya Panji Gumilang Kepada Yahudi

Wajar Santriwatinya Murtad, Segini Cintanya Panji Gumilang Kepada Yahudi

Panji Gumilang begitu cinta mati kepada Yahudi. Dari salam, lagu Yahudi, hingga mendoktrin santrinya pun begitu kuat dilakukan agar otak santrinya dipenuhi Yahudi--

Wajar Santriwatinya Murtad, Segini Cintanya Panji Gumilang Kepada Yahudi

SUMEKS.CO - Panji Gumilang begitu cinta mati kepada Yahudi. Dari salam, lagu Yahudi, hingga mendoktrin santrinya pun begitu kuat dilakukan agar otak santrinya dipenuhi Yahudi. 

Video yang beredar di media sosial, Panji Gumilang yang merupakan pimpinan Ponpes Al Zaytun, menceritakan bagaimana dirinya begitu mengidolakan Yahudi. Menurutnya, mengenal Nasrani sudah biasa. Tapi mengenal Yahudi membuat bulu kuduk Panji  berdiri.

"Ada yang jelek-jelek, dasar Yahudi. Ada ini itu dasar Yahudi. Tidak mengenal siapa Yahudi," kata Panji dalam video yang diduga didepan para santrinya itu. 

BACA JUGA:Ponpes Al Kafiyah Bisa Menghapus Dosa Dengan Ritual Nyeleneh, Warganet Geram Sebut Titisan Al Zaytun

Menurut Panji, Yahudi atau Bani Israel termasuk kelompok suku bangsa yang selalu terombang-ambing hidupnya. Sampai abad modern, kata Panji, Bani Israel selalu jadi korban umat manusia. 

Panji bercerita, Ya'qub memiliki anak satu diantaranya yang ke-11 bernama Yusuf. Yusuf termasuk yang dibenci oleh saudara-saudaranya sehingga diasingkan, dan secara takdirnya dia dibawa ke Mesir.

"Takdirnya Bani Israil tampil dengan cemerlang, menjadi manajer daripada penguasa Firaun. Menciptakan kesejahteraan," kata Panji. 

Panji pun menceritakan perjalanan hidup Yusuf. Ia begitu lancar menceritakan bagaimana perjalanan keturunan Yusuf, hingga disebut Bani Israel. 

BACA JUGA:FAKTA BARU! Pengakuan Wali Santri Ponpes Al Zaytun, Sebut Panji Gumilang Pernah Ngaku Jadi Tuhan

Ia menuding, umat Muhammad tidak terlalu memahami siapa itu Israel. Tak kalah tidak mengenal, ungkap Panji, seakan-akan Israel itu bajingan yang harus dijauhi. 

"Tidak tahu Israel adalah putra daripada putra daripada Ibrahim Alaihissalam, yang hari-hari kita membaca doa sholawat Allahumma Sholliala Muhammad wa ala ali Muhammad," kata Panji. 

Meski selalu membaca salawat kepada Nabi Ibrahim, kata Panji, tapi hari-hari tertanam merasa dengki kepada Ibrahim yang bernama Israel dan Bani Israil.

"Sehingga mendengar nama Israel sebagai negara seakan-akan dia negara itu adalah penjajah," ucap Panji.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: