Ini Alasan Perbedaan Idul Adha di Indonesia dan Arab Saudi, UAS: Tiap Daerah Punya Mathla' Sendiri

Ini Alasan Perbedaan Idul Adha di Indonesia dan Arab Saudi, UAS: Tiap Daerah Punya Mathla' Sendiri--
“Tak sama. Mana bisa kita ikut Makkah.
Kalau kita di Pekanbaru ikut Makkah. Berarti salat zuhur kita jam 15.30 WIB,” kata UAS
Bagimana perbedaan Idul Adha?
BACA JUGA:Batik Ecoprint Dikenalkan ke Masyarakat Pagaralam
Kata UAS "Waktu salat mepakai waktu matahari, kita di timur lebih dulu.
Kalau awal bulan tu ikut Hilal. Bulan yang di barat lebih dulu".
Jamaah itu kemudian menanyakan lagi ke puasa Arafah ikut wuquf
UAS meminta jamaah untuk memahami wukuf di Arab Saudi mengikuti waktu wilayah mana.
"Wuquf ikut apa? Ikut tanggal 9.
Tanggal 9 ikut apa? Ikut tanggal 1.
Tanggal 1 ikut apa? Ikut hilal.
BACA JUGA:Wow Bisa GERCEP Urusin Warga, 288 Kades Di Banyuasin Dapat Sepeda Motor Dinas Baru
Jadi puasa tu tanggal 9, bukan tanggal 8, bukan pulak tanggal 10,” terang UAS.
UAS meminta umat muslim untuk menghargai perbedaan ini dengan mengikuti mathla' masing-masing daerah.
“Ikut mathla' daerah masing-masing" tegas UAS.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: