Kiamat di Depan Mata! 11 Tahun Anak di Bukittinggi Setubuhi Ibu Kandung, Walikota Beberkan Fakta Ini

Kiamat di Depan Mata! 11 Tahun Anak di Bukittinggi Setubuhi Ibu Kandung, Walikota Beberkan Fakta Ini

SUMEKS.CO - Kiamat besar benar-benar sudah di depan mata. Seorang ibu di Bukittinggi, Sumatera Barat, terlibat hubungan sedarah (inses) dengan anak kandungnya. 

Ironisnya, hubungan menyimpang ini terjadi di tengah keluarga utuh, dikenal cukup agamis. Bapak ada, bahkan adik pemuda itu seorang penghapal Al Quran. Sedangkan ibu menggunakan kerudung besar. 

Kejadian sangat memalukan ini pertama kali disampaikan Walikota Bukittinggi, Erman Safar. Kemudian pernyataan Erman dalam kegiatan sosialisasi Pencegahan Pernikahan Anak, berlanjut viral di media sosial.

BACA JUGA:Dikurung di Kamar Kosan, Mahasiswi di Palembang Nyaris Diperkosa Oleh Mantan Pacar

"Anak kita, (berhubungan badan) dari usia SMA. Dia dari SMA sampai usia 28 tahun berhubungan badan dengan ibu kandungnya," kata Erman, Rabu 21 Juni 2023, yang membuat peserta sosialisasi melongok. 

Hubungan terlarang ini terjadi sejak anak masih duduk di bangku SMA. Saat ini anak itu sudah menjadi seorang pemuda berusia 28 tahun. Sedangkan ibu berusia 51 tahun. 

Hubungan sangat tidak pantas ini terjadi di tengah keluarga harmonis. Bapak atau suami dari anak dan ibu itu tinggal satu rumah. 

Kebejatan keduanya mulai dilakukan sejak anak masih usia 17 tahun atau masih duduk di bangku SMA. Sedangkan ibu mulai bersetubuh dengan anaknya pada usia 40 tahun. 

BACA JUGA:Bejat! Pria di Lahat Perkosa Sepupu Sendiri yang Sudah Bersuami

Diduga ibu nekat berbuat perbuatan laknat itu, akibat suaminya sudah berusia lanjut. Dimana saat ini suaminya sudah menginjak usia 83 tahun. 

Erman meminta publik membayangkan, betapa mirisnya hal-hal tak wajar bisa dilakukan bertahun-tahun pada hunian yang isinya lengkap.

"Bapaknya ada. Bapaknya usia 83 tahun di rumah. Satu rumah. Coba bayangin, dunia sudah tua," katanya.

Erman tidak menjelaskan secara detail, bagaimana hubungan sedarah anak dan ibu kandung ini bisa terungkap. Saat, anak dalam tahap karantina, dan sudah 5 bulan menjalaninya, oleh Pemkot Bukittinggi. 

Sumber: