KEREN! Bebaskan Warga dari Momok KKB Papua, Pasukan Tengkorak Kostrad Dijuluki 'Utusan Tuhan'

KEREN! Bebaskan Warga dari Momok KKB Papua, Pasukan Tengkorak Disematkan Gelar 'Utusan Tuhan'

SUMEKS.CO - Tulus memberikan pengamanan kepada warga, Satuan Organik Batalyon Infrantri Raider 305 Tengkorak/Kostrad TNI AD disebut warga sebagai Utusan Tuhan.

Keberhasilan pasukan memberikan rasa aman kepada warga, membuka kembali pasar perniagaan yang selama ini dihalangi oleh KKB, membeli hasil pertanian warga, serta memberikan rasa aman kepada warga beribadah, khususnya umat Kristiani benar-benar menarik simpati warga.

Karena warga kampung Tikiki memberi julukan Utusan Tuhan kepada pasukan Tengkorak pimpinan Lettu Resya Hidayat alias Ronggolawe.

BACA JUGA:MENGERIKAN! Ditakuti Pimpinan KKB Papua, Yotam Bugiangge Ternyata Lebih Kejam dan Sadis dari Egianus Kogoya

Setiap hari minggu pasukan tengkorak beragama kristiani membaur bersama warga ke gereja, sementara pasukan beragam Islam menjaga jemaah yang beribadah.

Setelahnya mereka berkumpul dan memberikan pelayanan kesehatan bagi warga yang membutuhkan. Tak lupa, pasukan ini membagi-bagikan nasi kepada semua warga.

Suasana damai, seperti tidak berada dalam zona konflik. Semua bercengramah dengan akrab. Kerukunan inilah yang dijaga dan diciptakan guna menjaga harmonisasi dengan warga.

Rafael Kepala Suku Tekiki sengaja mengumpulkan warganya untuk beribadah bersama dan menciptakan suasana keakraban antara pasukan tengkorak dan masyarakat.

BACA JUGA:Pilot Susi Air Belum Bebas, KKB Papua Harus Waspada Rekam Jejak Kopassus yang Bebaskan Sandera dalam 3 Menit

Sementara itu, disektor lain pasukan Tengkorak selain menusuk hutan baku tembak terjadi di Hutan Mamba. Berdasarkan siaran resmi, Letkol inf Ardiansyah menyebut baku tembak terjadi di perbatasan sungai kampung Mamba dengan Kampung Suali, Intan Jaya Papua Tengah. 

Baku tembak berawal dari satgas yang memergoki KKB yang berlarian melihat pasukan tengkorak. 

Pasukan TNI intens bergerak ke basis, dan jalur KKB dan mengantisipasi gangguan keamanan. Pasukan tengkorak bergerak senyap mendatangi lokasi. Ini membuat KKB maskin terdesak.

Perang besar TNI/Polri melawan KKB (Kelompok Kriminal Bersenjata) pimpinan Egianus Kagoya tak terhindarkan. 

Sumber: