Terkuak! Ilmuwan Astronomi Temukan Catatan Sejarah Gerhana Matahari Pertama Kali Muncul di Permukaan Bumi

Terkuak! Ilmuwan Astronomi Temukan Catatan Sejarah Gerhana Matahari Pertama Kali Muncul di Permukaan Bumi

Para ilmuwan Astronomi menemukan catatan pertama kali munculnya Gerhana Matahari di permukaan bumi, yang berhasil diabadikan.--

SUMEKS.CO - Terkuak, para ilmuwan Astronomi menemukan catatan pertama kali munculnya Gerhana Matahari di permukaan bumi, yang berhasil diabadikan dalam bentuk tulisan.

Fenomena alam yang sangat langka yakni Gerhana Matahari atau Bulan ternyata sudah sering terjadi sebelum tahun masehi. Tepatnya, pada 30 Oktober 1207 Sebelum Masehi.

Hal ini dikemukakan oleh tim ahli astronomi dari Universitas Cambridge Inggris, setelah menggunakan metode rujukan berdasarkan Kitab Injil dan tulisan peninggalan Mesir Kuno.

Dikutip dari kumparanSains, Senin 17 April 2023, menyebutkan tanggal pasti Gerhana Matahari pertama yang berhasil dicatat oleh umat manusia. 

BACA JUGA:Subhanallah! Akhir Ramadan 1444 Hijriah Akan Terjadi Fenomena Alam Langka, Masyarakat Diminta Tak Lakukan Ini

Para ilmuwan tersebut menentukan waktu yang menunjukkan Gerhana Matahari pertama kali muncul di permukaan bumi dan tercatat sesuai referensi teks Injil Yosua yang menyebut sebuah anomali astronomi.

Prof Sir Colin Humphreys mengungkapkan, tercatat dalam Injil Yosua yang menyatakan pernah terjadi peristiwa Matahari dan Bulan 'berdiri diam' pada suatu pertempuran.

Berdasarkan pernyataan yang tertulis ini, para ilmuwan menyimpulkan makna dari kata Matahari dan Bulan Berdiam diri yaitu, bisa diinterpretasikan dengan terjadinya fenomena Gerhana Matahari atau Bulan.

Selain itu, makna tersebut juga didukung dengan interpretasi berdiam diri dalam bahasa Ibrani atau bahasa asli Injil Yosua yaitu untuk mendeskripsikan gerhana.

BACA JUGA:Gerhana Matahari Hibrida Bertepatan dengan Tanda Datangnya Kiamat?, Ini Anjuran yang Diajarkan Rasulullah SAW

Dengan begitu, dapat disimpulkan bahwa terjadinya gerhana sudah ada sejak ribuan tahun sebelum masehi. Hingga kini, fenomena alam yang sangat langka tersebut menjadi misteri tersendiri di kalangan ilmuwan astronomi.

Kendati demikian, referensi tersebut masih dalam perdebatan dikalangan ilmuwan lainnya. Namun yang jelas, peristiwa gerhana matahari atau bulan pasti akan terjadi setiap beberapa tahun sekali.

Sepert halnya baru-baru ini beredar kabar akan terjadi Gerhana Matahari Hybrid (GMH) yang bakal terjadi pada akhir ramadan 1444 Hijriah, atau tepatnya pada 20 April 2023.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: