Ribuan Warga Saksikan Ustaz Abdul Somad (UAS) Resmikan Masjid Kuyung Kadim Sekayu Muba

Ribuan Warga Saksikan Ustaz Abdul Somad (UAS) Resmikan Masjid Kuyung Kadim Sekayu Muba

Ustaz Abdul Somad (UAS) saat ceramah dan resmikan Masjid Abdul Kadim di Desa Epil Kecamatan Lasi Kabupatn Muba Provinsi Sumsel. Foto: UAS Instagram--

Ribuan Warga Saksikan Ustad Abdul Somad (UAS) Resmikan Masjid Kuyung Kadim Sekayu Muba 

MUBA-SUMEKS.CO - Masjid Raya Abdul Kadim yang terletak di Desa Epil Kecamatan Lais Kabupaten Musi Banyuasin, diresmikan oleh Gubernur Sumsel H Herman Deru dan Ustaz Abdul Somad (UAS), Rabu 12 April 2023.

Ribuan orang tumplek-blek di masjid yang unik dengan pembangunan yang menelan biaya 50 miliar rupiah ini.

Warga berbondong- bondong datang dari berbagai kecamatan di Muba, Banyuasin, Palembang, Linggau dan sekitarnya. 

Sebelum diresmikan masjid Raya Abdul Kadim ini sudah viral. Dan menjadi tempat istirahat saat perjalanan dari arah Palembang menuju Sekayu, Muba.

Viral, larena di halaman masjid terdapat bangunan unik kursi patah yang menjulang. Selain itu mempunyai bedug yang besar. 

Hiasan-hiasanya berasal dari timur tengah. Bahkan ada yang berlapis emas. Kayunya jati dari Jawa dan ada yang khas unglen dari Sumsel sendiri.

BACA JUGA:Heboh Imam Salat Dilempar Sandal oleh ODGJ, Ini Pernyataan Tegas Ustaz Abdul Somad

Menurut pendiri Masjid Raya Abdul Kadim, Prof Dr Abdul Kadim mengucapkan banyak terimakasih kepada Gubernur Sumsel H Herman Deru dan PJ Bupati Muba Apriyadi Mahmud yaang telah hadir pada peresmian tersebut.

BACA JUGA:Heboh Imam Dilempar Sendal Gegara Baca Ayat Terlalu Panjang, Begini Tanggapan Ustad Adi Hidayat

"Saya berterimakasih kepada Dinda H Herman Deru (Gubernur) dan Dinda Apriyadi, (Pj Mub)" kata H Abdul Kadim saat sambutan. Sambil mengatakan mohon maaaf menyebut adinda kepada dua pejabat yang hadir saat itu.

Dia menyebutkan masjid ini dinamakan Masjid Raya Abdul Kadim. Yaitu disamakan dengan nama dirinya, Abdul Kadim

Tapi masjid ini bukan miliknya. "Masjid ini masjid Kuyung Kodim. Tapi bukan masjid milik Kuyung Kodim," jelas orang punya gelar akademik 22 ini.

Lantas dia menjelaskan maksudnya bahwa masjid tersebut milik umat. Milik masyarakat. "Dan dia meminta kepada pejabat dan warga untuk memakmurkan masjid," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: