5 Amalan yang Dapat Dikerjakan Saat Itikaf Menurut Ustad Abdul Somad

 5 Amalan yang Dapat Dikerjakan Saat Itikaf Menurut Ustad Abdul Somad

Ustad Abdul Somad.--net

Dan janganlah kamu campuri mereka (istrimu) itu, sedang kamu beri’tikaf di masjid, itulah ketuntuan Allah, maka janganlah kamu mendekatinya. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepada manusia agar mereka bertakwa”. (QS. al-Baqarah, 2:187).

2. Keluar masjid tanpa udzur atau halangan yang dibolehkan 

Tetapi, jika keluar dari masjid karena ada udzur, seperti ingin buang hajat atau buang air kecil dan yang serupa dengan itu, tidak membatalkan itikaf. 

BACA JUGA:8 Golongan yang Berhak Menerima Zakat, Yuk Pahami Agar Tepat Sasaran

Diperbolehkan juga keluar dari masjid, karena mengantarkan keluarga ke rumah, atau untuk mengambil makanan yang ada di luar masjid, jika tidak ada yang mengantarkannya. 

Aisyah r.a. meriwayatkan: 

عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا اعْتَكَفَ يُدْنِي إِلَيَّ رَأْسَهُ فَأُرَجِّلُهُ وَكَانَ لَا يَدْخُلُ الْبَيْتَ إِلَّا لِحَاجَةِ الْإِنْسَانِ 

Dari Aisyah r.a. menuturkan, “Nabi s.a.w. apabila beri’tikaf, beliau mendekatkan kepalanya kepadaku, lalu aku sisir rambutnya, dan beliau tidak masuk rumah kecuali untuk keperluan hajat manusia (buang air besar atau buang air kecil)”. (Hadis Shahih, riwayat al-Bukhari: 1889 dan Muslim: 445).(*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: