Imigrasi Palembang Luncurkan Inovasi Pelayanan, Namanya dari Laksan Hingga Lakso

Imigrasi Palembang Luncurkan Inovasi Pelayanan, Namanya dari Laksan Hingga Lakso

Pegawai Imigrasi Kelas I TPI Palembang. --

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Guna mewujudkan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), Kantor Imigrasi Kelas I TPI PALEMBANG-KemenkumHAM Sumsel terus bersinergi melakukan berbagai inovasi terutama dalam hal pelayanan terhadap publik.

Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Palembang, Muhammad Ridwan upaya pengembangan inovasi pelayanan publik sejalan dengan Kanwil KemenkumHAM Sumsel dengan menerapkan strategi 3G.

"3G yang dimaksud yaitu Gerak Cepat, Gerak Bersama dan Gaspol terhadap semua potensi yang terjadi di lapangan," kata Muhammad Ridwan diwawancarai usai kegiatan sosialisasi penegakan hukum dan penguatan Zona integritas WBM/WBBK, di lantai 5 ruang meeting Hotel The Zuri Palembang, Selasa 7 Maret 2023.

Dikatakan Muhammad Ridwan, penerapan pola kinerja 3G terhadap inovasi yang dilakukan pihak Imigrasi, diantaranya terhadap pelayanan pembuatan paspor serta dokumen lainnya menyangkut keimigrasian.

BACA JUGA:Kakanwil Kemenkumham Sumsel Bersama Walikota Lubuklinggau Launching Layanan Imigrasi

Dia menerangkan, inovasi-inovasi yang saat ini terus dikembangkan oleh kantor Imigrasi Palembang dan telah dimanfaatkan oleh publik yakni Siap Antar Paspor (Sigep), Garu Ke Dusun (Garsun), Digitalisasi Arsip (Si Gita), Cek Alur Proses Permohonan dan Pengambilan Paspor (Celimpungan), Inovasi Pembuatan Paspor Untuk Orang Sakit (Si Bangkit).

Lalu, Layanan Keimigrasian Akhir Pekan (Laksan), Pelayanan Keimigrasian On The Spot (Lakso) dengan mengoperasionalkan mobil keliling, serta Beri Layanan Imigrasi Tanpa Jeda (Belida).

"Pengembangan berbagai inovasi tersebut sebagai upaya peningkatan pelayanan keimigrasian sejalan dengan semangat dalam kinerja semakin PASTI (Profesional, Akuntabel, Sinergi, Transparan dan Inovatif)," terangnya.

Lebih lanjut dikatakannya, pengembangan inovasi pelayanan publik tersebut telah mendapat sambutan baik dari masyarakat di wilayah kerja seperti Kota Palembang, Prabumulih, Kabupaten Ogan Ilir, Ogan Komering Ilir, Banyuasin, dan Kabupaten Musi Banyuasin.

BACA JUGA:Kanwil Kemenkumham Sumsel dan Perwakilan Kemenkeu Sumsel Tandatangani Nota Kesepahaman Layanan Keimigrasian

Dia menuturkan, sejumlah inovasi yang dilakukan pihak Imigrasi itu kaitannya tidak lebih untuk menyandingkan predikat WBBM yang mana sebelumnya kantor Imigrasi Kelas I TPI Palembang mendapatkan predikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK).

Disinggung dalam hal pelayanan pembuatan paspor ibadah haji tahun ini? Dia mengatakan masih berjalan normal seperti biasa, dengan pencapaian permohonan pembuatan Paspor masih di angka 100 permohonan Paspor per harinya.

Menurutnya, jumlah permohonan pembuatan paspor haji menjelang bulan puasa akan jauh lebih meningkat dibanding hari biasa, yang mencapai 150 permohonan setiap harinya.

Terpisah, Kepala Divisi Keimigrasian Kanwil KemenkumHAM Sumsel Herdaus, menegaskan pihaknya terus membantu mendorong Kantor Imigrasi Palembang untuk meningkatkan pelayanan publik dan meraih predikat WBBM melengkapi zona integritas yang sebelumnya telah meraih predikat WBK.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: