Penyesuaian Tarif PDAM Tirta Musi Dibatalkan, Ratu Dewa : Pertimbangkan Kondisi Pelanggan Menengah ke Bawah

Penyesuaian Tarif PDAM Tirta Musi Dibatalkan, Ratu Dewa : Pertimbangkan Kondisi Pelanggan Menengah ke Bawah

Sekda Kota Palembang Ratu Dewa-Dheny Wahyudi-

PALEMBANG, SUMEKS.CO – Tarif air bersih PDAM Tirta Musi Palembang, batal naik. Kebijakan tersebut dinilai memberatkan masyarakat.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Palembang sekaligus Dewan Penasihat Perumda Tirta Musi, Ratu Dewa, memastikan tarif PDAM Tirta Musi Palembang, batal naik.

Menurut Ratu Dewa, batalnya kenaikan tarif PDAM ini karena mempertimbangkan kondisi masyarakat khususnya pelanggan rumah tangga menengah ke bawah.

Sebelumnya PDAM Tirta Musi Palembang berencana melakukan penyesuaian tarif pelanggan mencapai 15 persen pada awal tahun 2023.

BACA JUGA:Air Valve PDAM Tirta Musi Palembang Ditabrak, Jalan Kolonel H Barlian Tergenang

Adapun rincian rancana kenaikan tarif PDAM tersebut yakni sebesar 12,5, rumah tangga 15 persen dan kelas niaga 17,5 persen.

Penyesuaian tarif air bersih PDAM Tirta Musi Palembang itu dengan mengingat sejak 2011 tarif air bersih tidak mengalami kenaikan.

Ratu Dewa menambahkan alasan dibatalkannya penyesuaian tarif PDAM Tirta Musi itu juga karena pertumbuhan ekonomi hingga tingkat inflasi di Kota Palembang.

"Walikota Harnojoyo telah menginstruksikan untuk menunda rencana penyesuaian tarif air bersih di Kota Palembang," tegas Ratu Dewa.

BACA JUGA:PDAM Tirta Musi Palembang Bangun IPA di Gandus, Target 40 Ribu Sambungan

Masyarakat diharapkan tetap kondusif dalam menyikapi dengan bijak kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah Kota Palembang.

Dalam membuat kebijakan, pemerintah Kota Palembang, tentu mempertimbangkan berbagai hal untuk memenuhi kebutuhan seluruh masyarakat Kota Palembang.

"Sekarang Kami berharap manajemen PDAM Tirta Musi untuk melakukan effisiensi disegala bidang dan tetap melakukan pelayanan yang optimal ke masyarakat Kota Palembang," ungkap Ratu Dewa. 

Ratu Dewa juga mengajak masyarakat Kota Palembang  untuk menggunakan air secara bijak. Tidak terlalu berlebihan, karena masih banyak warga lain yang belum menikmati air bersih.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: