Manfaatkan Smartphone Prodi Pendidikan Teknik Mesin Adakan Pelatihan Pembuatan Video Pembelajaran
--
BANYUASIN, SUMEKS.CO - Dosen Pendidikan Teknik Mesin Universitas Sriwijaya kembali melakukan salah satu kegiatan Tri Darma Perguruan Tinggi yaitu Pengabdian Kepada Masyarakat (PPM). PPM kali ini dilaksanakan di UPT SMK Negeri 8 Banyuasin eks SMK Negeri 1 Rambutan.
Menarik tema "Pelatihan Pembuatan Video Pembelajaran Berbasis Media Sosial menggunakan Smartphone Bagi Guru UPT SMK Negeri 8 Banyuasin (SMK Negeri 1 Rambutan).
Kegiatan PPM ini dilakukan selama 3 hari dimulai dari tanggal 29 September sampai dengan 01 Oktober 2022. Dilaksanakan secara Luring (Tatap Muka) selama 2 hari. Kemudian sisanya dilakukan dengan cara Daring (online).
Kegiatan Pengabdian ini di ketuai oleh Elfahmi Dwi Kurniawan, S.Pd., M.Pd.T., dan beranggotakan Drs. Harlin, M.Pd., Nopriyanti S.Pd., M.Pd, Rudi Hermawan, S.Pd., M.Pd. Serta 8 orang Mahasiswa dari program studi Pendidikan Teknik Mesin FKIP Unsri. Guru yang mengikuti kegiatan ini pada hari pertama berjumlah 30 orang yang terdiri dari guru mata pelajaran umum dan guru produktif.
BACA JUGA:Febby Deru Harapkan PKK se-Sumsel Kembangkan Pewarna Alami pada Jumputan dan Songket
Pada hari kedua kegiatan ini diikuti oleh 25 orang. Beberapa guru tidak bisa mengikuti kegiatan PPM karena menjemput siswa magang.
"Sesuai dengan tema, kegiatan PPM ini bertujuan agar guru-guru bisa lebih aktif dan kreatif. Khususnya dalam pengembangan media pembelajaran. Bukan hanya berupa buku tetapi juga dalam bentuk video yang dapat diunggah di media sosial," ujar Elfahmi.
Mengingat zaman sekarang siswa lebih tertarik melihat handphone dibanding membaca buku.
Pelatihan Pembuatan Video Pembelajaran ini meliputi penjelasan mengenai video pembelajaran. Selanjutnya langkah-langkah pembuatan video, cara pengambilan video dan cara pengeditan video agar menjadi video pembelajaran yang menarik. Serta cara mengupload video ke media sosial.
BACA JUGA:Palembang Klaim Kasus Stunting Menurun
"Aplikasi pengeditan yang dikenalkan saat pelatihan yaitu aplikasi VN, karena aplikasi ini lebih mudah dimengerti dan simpel. Selain itu, VN dipilih karena gratis dan tidak ada watermark yang membuat video menjadi lebih enak dilihat serta banyak fitur yang dapat digunakan," jelasnya.
Pada akhir kegiatan guru diminta mempraktikkan apa yang sudah dipelajari selama 2 hari. Melakukan pengeditan video yang sebelumnya telah mereka buat diaplikasi VN. Kemudian, evaluasi terhadap hasil editan oleh para dosen dosen PTM.
Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat dibuka oleh Kepala Sekolah yang diwakili oleh Wakil Kepala Sekolah bidang Kurikulum Defriani, S.Tp.
BACA JUGA:63 Personel Polda Sumsel Terima PIN Emas Kapolda Toni Harmanto
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: