Isu Keretakannya dengan Herry IP, Kevin Sanjaya Buka Suara

JAKARTA, SUMEKS.CO - Mencuat isu retaknya hubungan Kevin Sanjaya Sukamuljo dengan sang pelatih Herry IP, kabar yang beredar Kevin sudah tak mau dilatih oleh Herry IP usai gelaran Indonesia Open 2022 pada bulan Juni 2022 lalu.

Kevin Sanjaya membeberkan alasannya tidak mau lagi dilatih Herry IP karena sebuah permasalahan yang panjang. Salah satunya ketika Kevin dijelek-jelekkan di Indonesia Open.

“Kayaknya memang sudah waktunya saya berbicara apa adanya, dari pada saya semakin digituin terus, awalnya panjang ceritanya. Yang pertama ribut karena dia menjelek-jelekkan saya saya di Indonesia Open,” kata Kevin Sanjaya dilansir dari akun instagram @badmintontalk_com

Selain itu pebulutangkis ganda putra ini merasa di anaktirikan serta tidak dianggap setelah dirinya kembali bergabung dalam pelatnas Cipayung.

BACA JUGA:Hubungan Kevin Sanjaya dan Coach Herry IP Diisukan Retak, PBSI Bilang Begini

"Dari pertama saya masuk pelatnas Cipayung, saya kayak dianaktirikan, diremehkan terus, dan lain sebagainya oleh dia. Saya kayak tidak pernah dianggap,” ungkapnya.

Kevin juga menyebut alasannya tidak diberangkatkan ke Olimpiade 2016, Eropa, serta China Open pada saat itu.

“Saya tidak diberangkatkan karena menurut dia, saya masih jauh kelasnya. Intinya begitu. Dia selalu meremehkan kita. Karena kita kecil, dipandang sebelah mata,” lanjutnya.

Kevin merasa sangat kecewa lantaran sang pelatih tidak merasa bersalah sama sekali. Akan tetapi, pasangan dari Hendra Setiawan itu masalah tidak masalah walaupun dia (Herry IP) tidak meminta maaf.

BACA JUGA:5 Tahun Tahta Peringkat Satu Dunia, The Minions Tergusur

Akan tetapi, dirinya mengaku tidak ingin bekerja sama lagi dengan pelatihnya itu lantaran dirinya sering dianggap sebagai anak buah dan ini sudah menjadi keputusan bulatnya.

“Maksudnya kalau di luar lapangan, saya sudah tidak masalah walaupun dia tidak minta maaf, saya okelah. Tetapi kalau suruh kerja sama lagi, kayak saya disuruh jadi anak buahnya lagi, kayaknya tidak bisa. Saya sudah pikir baik-baik, itu sudah keputusan bulat.” tukasnya (fajar)

Sumber: