Pemkot Palembang akan Gelar Operasi Pasar dan Pasar Digital di Sako dan SU I

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang akan menggelar Operasi Pasar dan Pasar Digital Kota Palembang, pada 26 - 27 September 2022.

"Operasi pasar digital ini dari Bank Sumsel Babel akan memberi subsidi beras 5 kilogram, jadi beras subsidi bisa didapat masyarakat dengan harga murah," kata Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Palembang, H Ansori usai rapat koordinasi teknis pelaksanaan operasi pasar dan pasar digital, Selasa 13 September 2022.

Ansori menjelaskan, masyarakat yang ingin berbelanja di Pasar Digital harus menggunakan aplikasi QRIS.

"Pasar Digital pertama akan diadakan untuk dua kecamatan yakni Kecamatan Sako dan Kecamatan Seberang Ulu I," jelasnya.

BACA JUGA: Wali Kota Palembang Resmikan Puskesmas Talang Jambe

Menggunakan aplikasi QRIS bertujuan agar masyarakat bertransaksi lebih mudah dan tidak ada kegandaan transaksi dari masyarakat.

"Jadi kalau pakai QRIS, warga yang ingin belanja hanya bisa satu kali, karena ini dibatasi agar subsidi diterima secara merata, yakni satu orang satu dan langsung terdata untuk pemerataan," ucapnya.

Masih Ansori mengungkapkan, beras subsidi 5 kilogram akan disediakan sebanyak 500 paket untuk dua kecamatan tersebut. Pasar digital dilangsungkan di Kantor Camat Sako dan Kantor Camat Seberang Ulu I.

"Yang menggunakan transaksi digital hanya untuk beras subsidi, namun untuk operasi pasar terdapat juga sembako lainnya seperti minyak, bawang, cabai, dan lainnya," ungkapnya.

BACA JUGA:Wawako Palembang Tinjau Rumah Witari yang Runtuh Diterpa Hujan Deras

Kendati demikian, Ansori menyebutkan tujuan dari operasi pasar dan pasar digital Kota Palembang untuk menjaga inflasi di Kota Palembang.

"Selain menjaga inflasi juga membantu masyarakat karena harga bahan pokok sembako sedang mahal akibat kenaikkan BBM," tuturnya.

Oleh karena itu, Ansori berharap Operasi Pasar dan Pasar Digital Kota Palembang dapat berjalan lancar hingga merata keseluruhan kecamatan.

"Ini pertama kali dilakukan, dicoba dulu untuk dua kecamatan," tukasnya.(*)

Sumber: