Ikawati Kanwil ATR/BPN Sumsel Kolaborasi Ladara Pasarkan Produk UMKM Binaan

Ikawati Kanwil ATR/BPN Sumsel Kolaborasi Ladara Pasarkan Produk UMKM Binaan

Staf Ahli Menteri ATR BPN Kiagus Firdaus menyebutkan Kanwil ATR BPN Sumsel merespon cepat program Presiden Jokowi soal UMKM Naik Kelas. -foto: wiwik-

PALEMBANG, SUMEKS, CO - Kanwil ATR/BPN Provinsi Sumsel merespon cepat pidato kenegaraan Presiden Jokowi 16 Agustus 2022 lalu soal UMKM harus Naik 'Kelas'.  Melalui ikatan Istri karyawan dan karyawati (IKAWATI) ATR BPN Sumsel berkolaborasi dengan Ladara mengkurasi UMKM Binaan yang ada.

"Pelaku UMKM bakal didampingi Ikawati dan tim Ladara. Harapan kami pelaku UMKM binaan ATR BPN dapar berkembang dan meningkatkan taraf hidup, " kata  Kepala Kanwil ATR BPN Sumsel Ir Kalvyn Andar Sembiring saat loncing cafe Ladara,  Selasa 6 September 2022.

Menurut Karvyn, pertama ada pelaku usaha, bagaimana pelaku usaha bisa memasarkan bisnis dengan Ladara, secara online. ''Aplikasi ini memberikan kemudahaan bagi konsumen dan pembeli secara lebih luas. Pemasaran secara online memberikan keuntungan ganda bagi pelaku UMKM.''

Ikawati lanjut dia, setelah pelaku UMKM terpasang diaplikasi, akan terus memantau progresnya bagaimana. ''Misalnya omset apakah terus mengalami kenaikan. Sekarang ini tahapnya baru onboarding, melatih pelaku UMKM berjualan secara online.''

BACA JUGA:Andri Yogama, Kepala BPK Sumsel

Ketua Ikawati ATR BPN Sumsel Elis Kalvyn mengatakan saat ini ada 60 UMKM onboarding. Mereka berasal dari Palembang, OKI dan OI. "Kami akan masuk ke kabupaten kota di Sumsel bersama Ladara. Saya yakin teman teman  pelaku UMKM dapat meraih semua yang dicita citakan," kata Elis.

Menurut Elis, UMKM binaan bervariatif. Mulai dari mamin, kerajianan, home industri dan kriya. "Malah dari hasil blusukan, saya menemukan pengrajin kain khas Palembang selendang Mudawaroh benang emas. Pengrajin ini produknya hanya dijual ke Malaysia saja," kata Elis.

Sementara itu staf ahli Menteri ATR/BPN yang juga adviser Ladara Kiagus Firdaus bangga melihat respon cepat Kanwil ATR BPN Sumsel. " Untuk Sumatera, Sumsel pertama dan langsung eksekusi," kata adviser Ladara Kiagus Firdaus.

LADARA menjadi marketplace untuk memasarkan UMKM binaan kementrian ATR/BPN. Saat ini lanjut Kia, begitu dia kerap disapa, UMKM Binaan Ikawat Sumsel menjadi provinsi keempat terbanyak dengan 128 binaan.

BACA JUGA:Yang Ditunggu Telah Hadir: Gojek dan BTS Beri Kejutan Spesial Bagi Pengguna Setia

Menurut Kia, saat ini ada 3000 an UMKM bergabung di marketplace Ladara, 2000 diantaranya dari Kementeriaan ATR/BPN. ''Disini kami tidaknya membantu mengkurasi UMKM, tapi lebih dari itu. Kami akan mengasistensikan UMKM secara detail.''

Misalnya, UMKM makan khas Palembang, minim soal kemasan, maka Ikawati dan Ladara turun memberikan adiviser. Atau ada yang kesulitan permodalan, akan diarahkan dan difasilitasi dapat kucuran dana murah dan resmi.

Sehingga, jika UMKM dari ulu dan ilir tersambung rapi maka dapat dipastikan UMKM Indonesia naik kelas dari sisi omset, pemasaran dan jangkauan konsumen. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: