Rumput Laut Indonesia Mendunia Lewat Program Ini

Rumput Laut Indonesia Mendunia Lewat Program Ini

SUMEKS CO Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia LPEI atau Indonesia Eximbank telah meresmikan program desa devisa rumput laut pertama di Indonesia yang berada di Desa Kupang Sidoarjo Jawa Timur Ketersediaan bahan baku rumput laut Indonesia sangat berpotensi memenuhi kebutuhan produk olahan rumput laut bagi beragam industri di dunia baik pangan maupun non pangan Direktur Pelaksana II LPEI Maqin U Norhadi mengatakan desa Kupang ini memiliki komoditas rumput laut merah Gracilaria Sp sebagai komoditas unggulan Rumput laut merah diketahui memiliki manfaat sebagai pengental dan pembuatan gel untuk produksi agar agar kolagen karagenan dan alginat bagi sektor industri atau sektor makanan minuman Sudah sebanyak 2 894 orang petani penenun atau pengrajin yang menerima manfaat dari program desa devisa ini kata Maqin dalam keterangan yang diterima oleh JawaPos com Selasa 21 12 Menurutnya wilayah yang strategis dengan mempertimbangkan aspek geografis iklim tropik dan terletak di perairan dangkal menjadikan budidaya rumput laut ini sebagai komoditas primadona bagi masyarakat setempat Hasil produksi rata rata rumput laut mencapai 10 113 ton per tahun atau 1 4 persen dari total produksi rumput laut di Jawa Timur LPEI menyiapkan program yang terintegrasi dan terpadu untuk membangun dan meningkatkan kapasitas capacity building para petani rumput laut anggota dan pengurus Koperasi Sumber Mulyo tuturnya Ia menyebut bentuk pelatihan dan pendampingan yang diberikan LPEI antara lain berupa manajemen koperasi teknik budidaya dan pengolahan pemasaran perluasan akses pasar perizinan ekspor sertifikasi dan penyusunan laporan keuangan Dengan menghasilkan produk berstandar ekspor diharapkan akan memiliki nilai tambah bagi para petani rumput laut di Desa Kupang dan pada gilirannya peningkatan kesejahteraan serta ekonomi pun akan dirasakan oleh masyarakat sekitar ungkapnya Maqin menegaskan bahwa pihaknya sebagai Special Mission Vehicle SMV Kementerian Keuangan memiliki mandat untuk dapat membantu program pemerintah melalui pembiayaan ekspor nasional yang diberikan dalam bentuk pembiayaan penjaminan dan asuransi serta jasa konsultasi Hal ini bertujuan untuk meningkatkan daya saing kualitas produk maupun jasa buatan Indonesia masuk ke pasar global imbuhnya Maqin juga mengungkapkan pada tahun 2020 hasil produksi dari anggota koperasi ini mencapai 4 800 ton atau rata rata produksi dari setiap anggota koperasi mencapai 6 8 ton pertahunnya Dengan mengikuti program ini maka sebanyak 59 petani rumput laut yang saat ini telah menjadi anggota Koperasi Sumber Mulyo 5758 Desa Kupang akan mampu meningkatkan produksi dan siap menjadi eksportir rumput laut secara mandiri dalam satu tahun mendatang Saat ini kata dia produk yang dijual koperasi berupa rumput laut yang dikeringkan untuk memenuhi pesanan buyer atau perusahaan perusahan lokal namun diantaranya ada buyer yang telah melakukan ekspor pemasok untuk eksportir Rumput laut tersebut akan diolah menjadi tepung dan di ekspor ke negara kawasan Eropa dan Asia Timur Sementara Anggota Komisi XI DPR RI Indah Kurnia menyampaikan adanya dukungan bimbingan dan pembinaan dari LPEI usaha rumput laut di desa Kupang Sidoarjo ini mudah mudahan bisa semakin berkembang Kita targetkan tahun 2022 kita sudah bisa ekspor sendiri pungkasnya jpg jawapos

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: