Ini Penjelasan Ilham Soal Penghargaan PWI untuk Rahmat Effendi yang Dianulir
JAKARTA Dianulirnya Anugerah Kebudayaan 2022 oleh Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia PWI Pusat kepada Walikota Bekasi Rahmat Effendi mendapat apresiasi dari Dewan Kehormatan DK PWI Pusat Sebabnya Rahmat Effendi baru baru ini ikut terjaring Operasi Tangkap Tangan OTT oleh Komisi Pemberantasan Korupsi KPK Keputusan PWI Pusat ini positif sebagai upaya menegakkan marwah dan martabat PWI sebagai organisasi wartawan profesional kata Ketua DK PWI Pusat Ilham Bintang Selasa 11 1 Apresiasi kepada Pengurus PWI Pusat itu merupakan salah satu keputusan di dalam rapat awal tahun 2022 pengurus DK PWI Selasa siang 11 1 melalui aplikasi Zoom Rapat dipimpin Ilham Bintang dan dihadiri Sekretaris DK PWI Sasongko Tedjo serta anggota Asro Kamal Rokan Nasihin Masha Raja Pane Tri Agung dan Rosianna Silalahi Selain mengenai Anugerah Kebudayaan 2022 rapat yang berlangsung 90 menit itu juga turut membahas rencana penyelenggaraan HPN 2022 di Kendari pada 9 Februari 2022 Dalam kaitan HPN itu DK PWI mengharapkan semua pihak panitia maupun peserta mentaati protokol kesehatan secara ketat supaya HPN tidak menimbulkan klaster baru Demi mencegah penularan varian baru Omicron meluas panitia HPN hendaknya membatasi jumlah undangan peserta perwakilan dari daerah Beberapa kegiatan dapat diselenggarakan secara daring paling tidak secara hybrid kombinasi daring dan luring jelas Ilham Bintang Secara rinci dan mendalam mengenai semua penghargaan PWI akan dibahas bersama dengan pengurus PWI Pusat dalam forum evaluasi secara menyuruh setelah penyelenggaraan HPN DK PWI akan merekomendasikan penghargaan kepada tokoh pers yang berprestasi dalam memperjuangkan kemerdekaan pers menjadi teladan dan inspirasi masyarakat pers Selain itu juga kepada anggota masyakarat baik kepada individu kelompok yang berprestasi tingkat nasional internasional yang karya karyanya penemuannya memberi manfaat pada masyarakat luas rmol id
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
- 1 Prof Dr Nyayu Khodijah Didepak, UIN Raden Fatah Palembang Alami Kekosongan Rektor, Siapa Penggantinya?
- 2 Ini 5 Film Bioskop yang Tayang Special Natal 25 Desember 2024, Mana yang Paling Seru?
- 3 7 Hari Pencarian Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni Belum Ditemukan, Iptu Tomi Samuel Tenggelam Saat Kejar KKB
- 4 Cek Begini Prediksi BMKG, Tinggi Gelombang di Jalur Penyebrangan Merak-Bakauheni Selama Nataru
- 5 Posting Tampang Residivis Pelaku Begal Sadis di Palembang, 5 Kali Tebuang, Warganet Soroti Hukuman
- 1 Prof Dr Nyayu Khodijah Didepak, UIN Raden Fatah Palembang Alami Kekosongan Rektor, Siapa Penggantinya?
- 2 Ini 5 Film Bioskop yang Tayang Special Natal 25 Desember 2024, Mana yang Paling Seru?
- 3 7 Hari Pencarian Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni Belum Ditemukan, Iptu Tomi Samuel Tenggelam Saat Kejar KKB
- 4 Cek Begini Prediksi BMKG, Tinggi Gelombang di Jalur Penyebrangan Merak-Bakauheni Selama Nataru
- 5 Posting Tampang Residivis Pelaku Begal Sadis di Palembang, 5 Kali Tebuang, Warganet Soroti Hukuman