Pemkab PALI Bakal Berkoordinasi dengan Muara Enim
SUMEKS CO PALI Pemerintah Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir PALI bakal segera melakukan koordinasi dengan pemerintah Kabupaten Muara Enim untuk membahas pembangunan jalan penghubung yang ada di seberang Desa Pandan Kecamatan Tanah Abang Hal tersebut dikatakan Kepala Dinas Pekerjaan Umum PU Kabupaten PALI Ristanto Wahyudi bahwa jembatan penghubung Kabupaten PALI melalui Desa Pandan telah rampung dikerjakan Pemkab PALI tetapi untuk akses yang berada di seberang belum bisa dibangun lantaran masuk wilayah Kabupaten Muara Enim Jembatan Desa Pandan menghubungkan PALI Muara Enim dan Kota Prabumulih Pembangunan jembatan itu atas usulan masyarakat khusunya warga desa Pandan karena keseharian warga setempat kerap beraktivitas diseberang desa yang sebelum jembatan dibangun setiap hari warga harus menggunakan perahu menyeberang sungai Lematang yang arusnya cukup deras ujarnya Minggu 6 2 Dalam membuka akses jalan itu pihaknya akan segera menjalin komunikasi dengan instansi terkait di pemerintah Kabupaten Muara Enim Kita akan segera koordinasi dengan Pemkab Muara Enim terkait pembangunan jalan di wilayahnya agar akses masyarakat bisa lebih lancar Meski jalan belum dibuka tetapi masyarakat sudah bisa menggunakan jembatan itu untuk sementara ini hanya kendaraan roda dua yang bisa melintasi jembatan itu terangnya Sementara itu Ketua Umum FAKAR Lematang Provinsi Sumatera Selatan Aka Cholik Darlin SPdi MM memprediksi perekonomian masyarakat Desa Pandan akan meningkat di tahun 2022 ini seiring rampungnya jembatan penghubung desa Pandan menuju Desa Talang Nangka kabupaten Muara Enim untuk menuju kota Prabumulih Sebelum jembatan dibangun oleh Pemkab PALI warga setempat menuju kota Prabumulih melalui Desa Talang Nangka dalam menjual hasil kebunnya harus menggunakan perahu atau sampan yang tentunya harus membelah arus sungai Lematang yang cukup deras dan membahayakan keselamatan warga ucapnya Ditambahkannya saat ini jembatan sudah membentang dan warga bisa menggunakan sepeda motornya dengan membawa hasil kebun untuk bisa dijual ke seberang atau wilayah Kabupaten Muara Enim bahkan ke kota Prabumulih yang memang setelah jembatan selesai waktu tempuh menuju kota Prabumulih hanya 15 menit Pembangunan jembatan Pandan itu merupakan wujud respon pemerintah Kabupaten PALI atas keinginan rakyatnya Jembatan itu merupakan permintaan masyarakat yang sudah lama dinantikan pungkasnya ebi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: