Sembilan Oknum TNI Diperiksa Subdenpom, Kasus Dugaan Keroyok Kades di OKI

Mediasi di camp area kebun PT Wilmar Buluh Cawang Plantation. Foto : Dokumen/Sumeks.Co--
KAYUAGUNG, SUMEKS.CO - Sejumlah anggota Brigif 8/Garuda Cakti Kodam II/Sriwijaya, menjalani pemeriksaan oleh Subdenpom II/4 Prabumulih.
Yakni terkait dugaan melakukan keroyokan terhadap Kepala Desa Cahya Bumi, Kecamatan Lempuing, Komarudin, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), yang terjadi di area kebun PT Wilmar Buluh Cawang Plantation, Senin 20 Oktober 2025 sore.
Dimana ada sekitar sembilan anggota Brigif 8/Garuda Cakti yang telah dilakukan pemeriksaan Subdenpom II/4 Prabumulih dan dibawa ke Mako Brigif 8 untuk diproses hukum.
"Tadi malam terkait peristiwa dugaan Kades Cahya Bumi dan saudaranya dikeroyok oknum anggota kemarin sore. Maka tadi malam sudah dimediasi dan ada beberapa anggota telah dilakukan pemeriksaan Subdenpom Prabumulih," jelas Pasi Intel Kodim 0402/OKI-OI, Lettu Arm Zolimin didampingi Komandan Unit Intel, Letda Kav Adam.
BACA JUGA:Kades Lempuing OKI dan Saudaranya dikeroyok Diduga Oleh Oknum Anggota, Gegara Masalah Ini
Pasi Intel menyebut, untuk saat ini kondisi lokasi telah aman sejak tadi malam setelah dilakukan mediasi. Dimana mediasi dihadiri Kapolres OKI, AKBP Eko Rubiyanto SH SIk MH, Kasi Ops Brigif 8 Garuda Cakti Kodam II/Sriwijaya, Mayor Inf Satria.
Termasuk tokoh masyarakat dan warga setempat. Serta perwakilan humas pihak perusahaan, Prapto.
Ditegaskan, ada sekitar 100 anggota Brigif 8 Garuda Cakti ini sedang melakukan latihan kaderisasi teritorial tersebar, yakni di wilayah area kebun lokasi kejadian dan sekitarnya.
"Para anggota Brigif 8 melakukan latihan kaderisasi teritorial ini terhitung sejak 19-26 Oktober 2025 mendatang," ungkap Adam, Selasa 21 Oktober 2025.
BACA JUGA:Bantu Ibu-ibu Terjatuh dari Motor, Pria di Palembang Dikeroyok 3 Orang Pemuda Mobilnya Dirusak
BACA JUGA:Remaja Putri di Palembang Tiba-tiba Dikeroyok, Rambut Dijambak Muka Dicakar dan Video Disebarkan
Masih dikatakan Pasi Intel, yang jelas saat ini di lokasi telah aman dan kondusif meskipun sejumlah warga sempat mendatangi lokasi kejadian tadi malam.
"Mengenai Kades Komarudin dan saudaranya Zainal Abidin usai peristiwa itu telah dilakukan perawatan medis di RSUD Kayuagung dan telah diperbolehkan pulang," bebernya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: