Banner Pemprov
Pemkot Baru

Dipicu TTD Berkas Sertifikasi, Operator Dana Bos SMAN 16 Palembang Benturkan Kepala Guru ke Dinding

Dipicu TTD Berkas Sertifikasi, Operator Dana Bos SMAN 16 Palembang Benturkan Kepala Guru ke Dinding

Keduanya, yakni Operator Dana bos yang berstatus PPPK tega menganiaya seorang guru ASN dengan membenturkan kepala korban ke dinding sekolah.-Dok.Sumeks.co -

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Diduga ditenggarai permasalahan tandatangan (TTD) Kepala Sekolah guna melengkapi berkas sertifikasi, sesama Aparatur Sipil Negara (ASN) ini terlibat tindak Pidana penganiayaan, Sabtu 18 Oktober 2025.

Keduanya, yakni Operator Dana bos yang berstatus PPPK tega menganiaya seorang guru ASN dengan membenturkan kepala korban ke dinding sekolah.

Mengalami itu, korban yakni Yuli Nuriza seorang guru di SMAN 16 Palembang terpaksa melaporkan peristiwa dialaminya ke SPKT Polsek Sako Palembang, Rabu 15 Oktober 2025 kemarin.

‎Ironisnya, peristiwa penganiayaan ini terjadi di lingkungan sekolah SMAN 16 Palembang yang berada di Jalan Lebak Murni Kecamatan Sako, Palembang, pada Rabu kemarin. 

BACA JUGA:Pelaku Penganiayaan Sebabkan Korban Meninggal Dunia di Palembang Diringkus Sembunyi di Rumah Teman

BACA JUGA:Penganiayaan Berujung Maut di Palembang, Seorang Pelaku Diamankan Alami Luka Bacok

‎Akibat peristiwa tersebut, korban Yuli Nuriza harus mendapatkan perawatan serius ke RSK Hospital Kenten, dan harus mengalami pembengkakan pada kepalanya, ini lantaran dibenturkan ke dinding oleh Terlapor inisial SR yang menjabat Bendahara Dana Bos.

‎Yuli Nuriza menuturkan penganiayaan yang dialaminya itu terjadi saat dia terlibat cekcok dengan operator sekolah. 

‎Cekcok tersebut berawal saat dirinya hendak mengembalikan berkas sertifikasi yang ditandatanganinya ke operator sekolah untuk ditandatangani oleh kepala sekolah. 

‎Namun, lanjut Yuli, operator tersebut tidak mau menerima berkas sertifikasi tersebut dengan alasan sehari sebelumnya Kepala Sekolah tersebut memarahi operator tersebut lantaran Yuli Nuriza tak menghadap secara langsung ke Kepala Sekolah. 

BACA JUGA:Selebgram Cantik di Palembang Korban Penganiayaan hingga Diancam Pistol, Pelaku Diduga Anak Pengusaha ‎

BACA JUGA:Tikam Korbannya dengan Gunting, Pelaku Penganiayaan Berhasil Diamankan Polsek Pemulutan Usai Buron 7 Bulan

Yuli yang merupakan guru senior dokumen sertifikasi tersebut tak mengharuskan dirinya untuk menghadap langsung ke kepala sekolah untuk menerima tanda tangan. 

‎Operator Sekolah yang tak mau kembali dimarahi Kepala sekolah akhirnya terlibat cekcok dengan korban. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: