Banner Pemprov
Pemkot Baru

Skandal Korupsi Dispora OKU Selatan, Rizal Syamsul: Kami Kejar Keterlibatan Pejabat Pemkab di Persidangan

Skandal Korupsi Dispora OKU Selatan, Rizal Syamsul: Kami Kejar Keterlibatan Pejabat Pemkab di Persidangan

Skandal Korupsi Dispora OKU Selatan, Rizal Syamsul: Kami Kejar Keterlibatan Pejabat Pemkab di Persidanga--

Namun, sayangnya dalam dakwaan JPU, sejumlah nama yang diduga turut mengarahkan pemotongan anggaran itu tidak disebut sama sekali.

"Kami akan terus kejar peran dari nama-nama tersebut. Jangan sampai hanya klien kami yang dikorbankan, sementara aktor intelektualnya luput dari jerat hukum," tegasnya lagi.


Didakwa Korupsi Dana Hibah Rp913 Juta, Eks Kadis dan Kabid Dispora OKUS Kompak Ajukan Eksepsi--

Sementara itu, dalam dakwaan JPU, disebutkan bahwa Andi Irawan diduga telah melakukan penyalahgunaan anggaran Dispora dengan cara mengambil sebagian dana dari berbagai kegiatan.

Dana tersebut tidak pernah dipertanggungjawabkan, dan ironisnya, justru digunakan untuk kepentingan pribadi.

Padahal, anggaran itu seharusnya digunakan untuk program kepemudaan dan pengembangan olahraga di OKU Selatan. Sejumlah kegiatan bahkan terancam tidak berjalan maksimal karena anggaran telah dialihkan.

Berdasarkan hasil audit Aparatur Pengawasan Internal Pemerintah (APIP) Kejaksaan Tinggi Sumsel, kerugian negara akibat praktik ini mencapai Rp913.875.134.

Angka itu kemudian menjadi dasar JPU untuk menjerat terdakwa dengan pasal berlapis terkait tindak pidana korupsi.

JPU mendakwa Andi Irawan dengan Pasal 12 huruf (f) jo Pasal 18 UU Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, sebagaimana telah diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001. Selain itu, juga disiapkan dakwaan alternatif melalui Pasal 2 ayat (1) jo Pasal 18, serta Pasal 3 jo Pasal 18 UU Tipikor.

Kasus ini diperkirakan akan menjadi sorotan publik di OKU Selatan. Pasalnya, eksepsi yang diajukan pihak terdakwa berpotensi menyeret nama-nama pejabat lain yang saat ini masih aktif menjabat di lingkup Pemkab OKU Selatan.

Jika benar terbukti adanya keterlibatan lebih luas, skandal ini bisa menjadi salah satu kasus korupsi terbesar di daerah tersebut dalam beberapa tahun terakhir.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber: